HSG MINGGU EKSOTIS
Salam Surgawi,
HSG Minggu Eksotis kali ini akan diisi oleh Admin Kaz dengan mengajak berwisata ke 2 tempat. Satu wisata lokal dan satu lagi, kalau bisa disebut tempat wisata, di salah satu belahan dunia.
Untuk wisata lokal kita kali ini, Kaz direkomendasikan sebuah pulau di Kota Seribu Kuil, Singkawang, oleh Milla Liu. Yuk kita telusuri lebih jauh pulau apa sih itu.
Pesona Keindahan Pulau Randayan
Pulau Randayan terletak di sebelah utara pesisir Kalimantan Barat. Sebuah pulau kecil dengan keindahan pantai, laut dan segala isinya, yang menjadi ikon pariwisata Provinsi Kalimantan Barat. Termasuk dalam Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Untuk menuju ke Pulau Randayan, bisa dicapai dari Teluk Suak. Teluk Suak sendiri terletak sejauh 32km dari Kota Singkawang dengan perjalanan sekitar 30 menit atau 115km dari Pontianak dengan perjalanan 2,5 jam. Dengan Rp 150.000 (PP) kita bisa menuju ke Pulau Randayan dengan naik speedboat. Mahal? Tenang. Ada alternatif lain yang lebih murah. Dengan menggunakan perahu motor cuma Rp 30.000 (PP) atau perahu khusus Rp 100.000 (PP), di Pantai Pasir Panjang, kita juga bisa tiba disana.
Tiba di Pulau Randayan, kita akan disambut hamparan pasir putih yang indah. Lambaian nyiur di sepanjang pesisir pantai menambah keindahan pesona alam bahari disana. Air lautnya jernih dan tidak dalam sehingga kita bisa menikmati terumbu karang dan keindahan laut seperti layaknya di Bunaken, Menado. Mau snorkeling? Sudah pasti bisa. Menyelam sambil menikmati keindahan taman laut Pulau Randayan. Berdasarkan catatan yang ada, Pulau Randayan memiliki karang hidup sekitar 4,50 hektar, karang mati 3,69 hektar, lamun 0,63 hektar, dan pasir seluas 4,77 hektar. Belum lagi, berbagai jenis ikan tropis dapat ditemui ketika menjelajahi keindahan bawah laut Pulau Randayan. Bagi penggila selam, Pulau Randayan ini sudah pasti jadi incaran. Wah! Ternyata Pulau Randayan nggak kalah lho dibanding Bunaken!
Mau keliling pulau? Tenang! Ada Vespa air yang sudah disediakan pengelola pulau. Butuh waktu setengah jam lho untuk mengelilingi pulau ini. Kalau lelah, kita bisa beristirahat di pesisir pantai sambil menikmati harumnya ikan bakar. Atau barbeque party dengan ikan hasil tangkapan sendiri. Sambil menikmati indahnya pemandangan laut saat matahari terbenam. Sunset time! Jangan lewatkan momen ini bila teman-teman ada berkunjung ke sana ya. Katanya sunset di Pulau Randayan nggak kalah indahnya dibanding di Pantai Pangandaran, Jawa Tengah.
Bagi yang mau menginap, ada vila-vila yang menghadap ke laut dengan harga sewa sekitar Rp 400.000 semalam. Cukup mahal ya ternyata. Maklumlah. Konon Pulau Randayan awalnya bukan pulau wisata. Hanya sebuah pulau pribadi yang dijadikan pulau wisata.
Oh ya, saking indahnya pemandangan alam Pulau Randayan, sampai-sampai keindahan alam Randayan dimanfaatkan oleh salah seorang pelukis yang bernama Zul Ms. Ia mengabadikan keindahan tersebut dalam sebuah kanvas. Impresif!!
Menyenangkan ya? Jadi ingin ke Singkawang lagi. ^^
Salam Surgawi,
HSG Minggu Eksotis kali ini akan diisi oleh Admin Kaz dengan mengajak berwisata ke 2 tempat. Satu wisata lokal dan satu lagi, kalau bisa disebut tempat wisata, di salah satu belahan dunia.
Untuk wisata lokal kita kali ini, Kaz direkomendasikan sebuah pulau di Kota Seribu Kuil, Singkawang, oleh Milla Liu. Yuk kita telusuri lebih jauh pulau apa sih itu.
Pesona Keindahan Pulau Randayan
Pulau Randayan terletak di sebelah utara pesisir Kalimantan Barat. Sebuah pulau kecil dengan keindahan pantai, laut dan segala isinya, yang menjadi ikon pariwisata Provinsi Kalimantan Barat. Termasuk dalam Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
Untuk menuju ke Pulau Randayan, bisa dicapai dari Teluk Suak. Teluk Suak sendiri terletak sejauh 32km dari Kota Singkawang dengan perjalanan sekitar 30 menit atau 115km dari Pontianak dengan perjalanan 2,5 jam. Dengan Rp 150.000 (PP) kita bisa menuju ke Pulau Randayan dengan naik speedboat. Mahal? Tenang. Ada alternatif lain yang lebih murah. Dengan menggunakan perahu motor cuma Rp 30.000 (PP) atau perahu khusus Rp 100.000 (PP), di Pantai Pasir Panjang, kita juga bisa tiba disana.
Tiba di Pulau Randayan, kita akan disambut hamparan pasir putih yang indah. Lambaian nyiur di sepanjang pesisir pantai menambah keindahan pesona alam bahari disana. Air lautnya jernih dan tidak dalam sehingga kita bisa menikmati terumbu karang dan keindahan laut seperti layaknya di Bunaken, Menado. Mau snorkeling? Sudah pasti bisa. Menyelam sambil menikmati keindahan taman laut Pulau Randayan. Berdasarkan catatan yang ada, Pulau Randayan memiliki karang hidup sekitar 4,50 hektar, karang mati 3,69 hektar, lamun 0,63 hektar, dan pasir seluas 4,77 hektar. Belum lagi, berbagai jenis ikan tropis dapat ditemui ketika menjelajahi keindahan bawah laut Pulau Randayan. Bagi penggila selam, Pulau Randayan ini sudah pasti jadi incaran. Wah! Ternyata Pulau Randayan nggak kalah lho dibanding Bunaken!
Mau keliling pulau? Tenang! Ada Vespa air yang sudah disediakan pengelola pulau. Butuh waktu setengah jam lho untuk mengelilingi pulau ini. Kalau lelah, kita bisa beristirahat di pesisir pantai sambil menikmati harumnya ikan bakar. Atau barbeque party dengan ikan hasil tangkapan sendiri. Sambil menikmati indahnya pemandangan laut saat matahari terbenam. Sunset time! Jangan lewatkan momen ini bila teman-teman ada berkunjung ke sana ya. Katanya sunset di Pulau Randayan nggak kalah indahnya dibanding di Pantai Pangandaran, Jawa Tengah.
Bagi yang mau menginap, ada vila-vila yang menghadap ke laut dengan harga sewa sekitar Rp 400.000 semalam. Cukup mahal ya ternyata. Maklumlah. Konon Pulau Randayan awalnya bukan pulau wisata. Hanya sebuah pulau pribadi yang dijadikan pulau wisata.
Oh ya, saking indahnya pemandangan alam Pulau Randayan, sampai-sampai keindahan alam Randayan dimanfaatkan oleh salah seorang pelukis yang bernama Zul Ms. Ia mengabadikan keindahan tersebut dalam sebuah kanvas. Impresif!!
Menyenangkan ya? Jadi ingin ke Singkawang lagi. ^^
foto :
http:// a6.sphotos.ak.fbcdn.net/ hphotos-ak-ash4/ 386517_2128757540384_1289338204 _31860016_1628944427_n.jpg
http:// a5.sphotos.ak.fbcdn.net/ hphotos-ak-snc7/ 390378_2123078598414_1289338204 _31856473_1301628012_n.jpg
http:// a5.sphotos.ak.fbcdn.net/ hphotos-ak-ash4/ 316115_2123047717642_1289338204 _31856450_1694392984_n.jpg
http:// a7.sphotos.ak.fbcdn.net/ hphotos-ak-snc7/ 310958_2136935344824_1289338204 _31866317_48512520_n.jpg
http:// a2.sphotos.ak.fbcdn.net/ hphotos-ak-snc7/ 308797_2136932304748_1289338204 _31866312_1683583175_n.jpg
http:// a3.sphotos.ak.fbcdn.net/ hphotos-ak-ash4/ 382925_2136937504878_1289338204 _31866322_1818544530_n.jpg
http:// a8.sphotos.ak.fbcdn.net/ hphotos-ak-snc7/ 312666_2136938224896_1289338204 _31866324_1592563358_n.jpg
http://beritadaerah.com/admin/ images/TRAVEL/APRIL%202011/ RANDAYAN/RANDAYAN_2.JPG
http://2.bp.blogspot.com/ -NQ8cbAf6qtg/Tq6EUUEgjmI/ AAAAAAAAAOU/yaYzDfqGmOQ/s1600/ Birunya%2Bair%2Bpantai%2Byang%2 Bjernih%252C%2Bputihnya%2Bhamp aran%2Bpasir%252C%2Bdan%2Bhija unya%2Btumbuhan%2Bsekitar%252C %2Bsatu%2Bkesatuan%2Byang%2Bme mbuat%2BPulau%2BRandayan%2Bmen jadi%2Bindah.%2BPhoto%2Bby%2BA rthurio%2BOA.JPG
http://4.bp.blogspot.com/ -Dp9ctfH3M5I/Tq6FGtVtSEI/ AAAAAAAAAOs/KhfevCsPONY/s1600/ Jalur%2Btrekking%2Buntuk%2Bmeng itari%2BPulau%2BRandayan%2Bdal am%2Bwaktu%2Btempuh%2Bsekitar% 2B30%2Bmenit.%2BPhoto%2Bby%2BA rthurio%2BOA.JPG
http://4.bp.blogspot.com/ -0GPnk4VkumY/Tq6FcVVS0cI/ AAAAAAAAAO4/y68sjAwHeSg/s1600/ Senja%2Bhari%2Bdi%2BPulau%2BRan dayan.%2BPhoto%2Bby%2BArthurio %2BOA.JPG
http://
http://
http://
http://
http://
http://
http://beritadaerah.com/admin/
http://2.bp.blogspot.com/
http://4.bp.blogspot.com/
http://4.bp.blogspot.com/
Salam HSG
HSG/2011/may/13
0 komentar:
Posting Komentar