Sam Kok, The
Complete Episode of Three Kingdoms
BAGIAN 11
cao-cao yang panik
langsung berlutut dan berkata "aku
mempunyai sebuah
pedang yang berharga dan aku ingin
mempersembahkannya
padamu."
dong zhuo
mengambilnya dan dia melihat ini adalah pedang
yang sangat bagus.
pedang ini dihiasi 7 permata indah dan
sangat tajam. dong
zhuo menyerahkan sarungnya pada lu bu.
mereka berdua
keluar untuk melihat kudanya. cao-cao lalu
berterima kasih
dan dia bilang ingin mencoba kudanya. lalu
dong zhuo
memerintahkan pengawal untuk mempersiapkan
kuda cao-cao.
cao-cao membawa kuda itu keluar dan dia
langsung naik
keatas pelana lalu langsung memacu kudanya
cepat-cepat , dia
pergi kearah timur.
lu bu berkata
"ketika aku datang, sepertinya orang itu ingin
menusukmu, hanya
karena tiba-tiba dia panik maka dia seperti
mau menyerahkan
pedang ini pada mu."
"aku juga
berpikir begitu!" kata dong zhuo.
pada saat itu li
ru juga baru tiba dan mereka menceritakan itu
padanya.
"cao-cao
tidak mempunyai keluarga diibu kota ini, dia tinggal
sendiri dan tidak
terlalu jauh dari sini. kirim utusan untuk
mengundangnya,
jika dia datang maka pedang itu adalah
hadiah, jika dia
membuat alasan maka dia mempunyai rencana
buruk dan kita
dapat menangkapnya"
mereka mengirimkan
4 pasukan untuk mencari cao-cao.
mereka kembali dan
melaporkan bahwa cao-cao tidak kembali
kekediamannya,
tetapi dengan berkuda keluar dari gerbang
timur. komandan
gerbang bertanya padanya dan cao-cao
menjawab ada pesan
penting dari perdana menteri dan dia
mengendarai
kudanya dengan kecepatan tinggi.
"tidak ada
keragu-raguan lagi, dia pasti berusaha membunuh
anda tadi."
kata li ru.
"dan aku
mempercayainya sangat!" kata dong zhuo dengan
marah.
"ini pasti
ada konspirasi. ketika kita menangkapnya kita akan
mengetahui tentang
hal itu" kata li ru.
wajah cao-cao
langsung menghiasi seluruh bagian kerajaan
sebagai buronan.
hadiah uang diberikan bagi yang dapat
memberikan
informasi mengenai dirinya dan gelar
kebangsawanan akan
diberikan apabila dapat menangkapnya.
oranng yg
memberinya tempat tinggal akan dianggap bersalah
dan dapat dihukum
mati.
cao-cao berkuda
secepatnya kedaerah qiao, tempat
kelahirannya.
didalam perjalanan ke zhongmou, dia dikenali
oleh petugas
penjaga gerbang dan ditahan. mereka
membawanya ke
pengadilan. cao-cao menyatakan dirinya
adalah seorang
pedagang dan bernama huang fu. kepala
pengadilan
mengamati wajahnya dan berpikir.
"ketika aku
ada di ibukota dan sedagn mencari perkerjaan, aku
pernah melihat
cao-cao dan itu adalah kau. mengapa kau
mencoba
menyembunyikan identitasmu ?"
kepala pengadilan
itu memerintahkan cao-cao dipenjara sampai
keesokan harinya
ketika dia dapat membawa cao-cao ke
ibukota dan
menerima hadiahnya. dia jg memberi pasukannya
arak dan makanan
sebagai hadiah.
sekitar tengah
malam kepala pengadilan itu mengirimkan
seorang yang
dipercayainya untuk membawa tawanan itu
kedalam ruang
pribadinya untuk ditanyai.
"mereka
bilang perdana mentri melakukan engkau dengam
baik, kenapa kau
berusaha membunuhnya ?" tanya kepala
pengadilan itu.
"bagaimana
burung dapat mengerti cara terbang seekor naga ?
aku adalah
tawananmu dan akan dikirim ke ibu kota, kenapa
banyak bertanaya
?"
kepala pengadilan
lalu memerintahkan pengawalnya pergi dan
kembali berbicara
" jgn kau membenciku, aku bukanlah orang
yg dapat dibeli,
aku hanya belum menemukan tuan yang layak
kulayani."
kata cao-cao.
"leluhurku telah menikmati kemurahan hati
dinasti han dan
apakah aku akan berbeda dari binatang dan
burung jika aku
tidak mempunyai keinginan membalas budi
baik kekaisaran
padaku ? aku telah tunduk pada dong zhuo
dengan alasan
untuk mencari kesempatan bagiku untuk
menghancurkannya
dan menghilangkan bencana dari negeri
ini. aku telah
gagal kali ini dan ini adalah kehendak langit."
"dan
kemanakah kau akan pergi ?"
"menuju
desaku, disana aku akan mengumpulkan orang-orang
pemberani dan akan
kugunakan untuk menghancurkan dong
zhuo. ini adalah
keinginanku."
lalu kepala
pengadilan itu melepaskan ikatan cao-cao, dan
menuntunya kekursi
yang tinggi dan menunduk " aku bernama
chen gong. ibuku
yang sudah tua dan keluargaku ada dia
sebuah desa di
timur dong jun. aku sangat terkesan dengan
kesetiaanmu dan
keberanianmu dan aku akan meninggalkan
jabatanku dan
mengikutimu."
cao-cao sangat
senang mendengar hal ini, chen gong langsung
mengumpulkan
sejumlah uang untuk biaya perjalanan dan
memberi cao-cao
pakaian lain dan mereka berdua mengambil
pedang dan berkuda
menuju qiao.
3 hari kemudian
ketika senja hari cao-cao mencapai chenggao.
cao-cao menunjuk
kesebuah rumah didalam hutan dan berkata
"disana
tinggal seorang pamanku lu boshe, seorang saudara
angkat ayahku.
kita akan bertanya padanya mengenai keadaan
keluargaku dan
kita dapat menginap disana untuk semalam?"
"bagus
sekali" kata chen gong dan mereka berdua turun dari
kuda dan masuk
kedalam rumah itu.
lu boshe menyambut
mereka dan berkata pada cao-cao, "aku
dengar kekaisaran
telah mengeluarkan perintah untuk segera
menangkapmu.
ayahmu telah pergi ke chenliu untuk
bersembunyi.
bagaimana semua ini bisa terjadi ?"
cao-cao bercerita
padanya dan berkata "jika saja tidak karena
orang yang ikut
bersamaku ini, aku mungkin sudah dicincang
sampai habis."
lu boshe segera
memberi hormat pada chen gong dan berkata
"kau adalah
penyelamat keluarga cao, tenanglah dan
beristirahatlah
disini. aku akan mencarikan tempat tidur untuk
kalian dia gubukku
yang sederhana ini."
lu boshe lalu
berdiri dan masuk kedalam ruangan dimana dia
cukup lama berada
disana. ketika dia keluar, dia berkata "tidak
ada arak yang
bagus didalam rumah ini. aku akan pergi ke
desa untuk
membelikan arak yang bagus."
dan dia bergegas
menunggang keledainya dan pergi. kedua
orang itu duduk
cukup lama sampai tiba-tiba mereka
mendengar bunyi
dari belakang rumah, bunyi benda tajam
sedang diasah.
cao-cao berkata
pada chen gong, "dia bukanlah paman
kandungku. aku
mulai meragukan alasan kepergiannya. mari
kita
dengarkan."
lalu mereka dengan
diam-diam mendengarkan suara
dibelakang.
terdengar suara
orang berkata "kita ikat dulu sebelum kita
bunuh."
"seperti
dugaanku" kata cao-cao. "sekarang kecuali kita
menyerang duluan,
kita pasti akan ditangkap."
tiba-tiba cao-cao
dan chen gong menerjang masuk dgn pedang
ditangan dan
membantai seluruh keluarga itu pria dan wanita
semua berjumlah 8
orang.
setelah ini mereka
memeriksa rumah dan ketika mereka
didapur mereka
melihat seekor babi diikat dan siap untuk
dibunuh.
"kau terlalu
mudah curiga" kata chen gong, "kita telah
membunuh orang
yang tidak berdosa."
cao-cao dan chen
gong dengan segera menaiki kuda mereka
dan pergi.
ditengah perjalanan mereka bertemu lu boshe yang
sedang pulang dan
disamping sadelnya dia membawa 2 bejana
arak. dilengannya
dia membawa buah-buahanan dan sayuran.
"kemana kau
akan pergi tuan ?" tanya liu boshe pada mereka.
"orang yang
dicari kerajaan tidak berani untuk tinggal lama
disatu
tempat." jawab cao-cao.
"tapi aku
telah menyuruh orang rumahku untuk memotong
babi, kenapa kau
menolak keramahanku ini ? aku harap kau
mau balik bersama
ku"
cao-cao tidak
mendengarkan, dan tetap pergi. tetapi kemudia
berbalik dan
mengambil pedangnya.
"siapa itu
yang ikut dengamu ?" tanya cao-cao.
lu boshe lalu
berbalik dan seketika itu juga cao-cao memenggal
lu boshe.
chen gong sangat
ketakutan.
"kita telah
sangat salah sebelumnya" kata chen gong.
"sekarang
kita melakukan ini ?"
"ketika dia
sampai dirumah dan melihat keluarganya terbunuh,
apakah pikirmu dia
dapat menerima itu ? jika dia mengikuti kita
dan melaporkan
kita, maka kita pasti mati."
"untuk
membunuh sembarangan adalah sebuah kesalahan."
kata chen gong.
"kita harus
mengalahkan dunia atau dunia akan mengalahkan
kita!" jawab
cao-cao.
chen gong terdiam
dan berpikir, mereka terus berkendara
sampai malam hari
dan akhirnya sampai dipenginapan. setelah
memberi makan kuda
mereka, cao-cao langsung tertidur tapi
chen gong terus
berpikir.
"aku mengira
dia adalah seorang pria sejati dan meninggalkan
semuanya untuk
mengikutinya, tetapi dia sangat kejam seperti
serigala. jika
kubiarkan dia, dia akan menimbulkan bencana
nantinya,"
pikir chen gong.
dan chen gong
berdiri lalu berniat untuk membunuh cao-cao.
"dalam
hatinya ada kekejaman, dia bukanlah pria sejati.
apakah dia akan
berbeda dari musuhnya dong zhuo."
matahari belum
terbit ketika chen gong bangun dan langsung
menaiki kudanya
dan pergi kesebelah timur, menuju kampung
halamannya di
dongjun.
cao-cao terbangun
ketika hari telah siang dan mencari chen
gong tetapi tidak
dapat ditemukan. pikirnya. "chen gong
berpikir aku ini
brutal karena beberapa patah kata egois yang
aku gunakan dan
dia telah pergi. aku harus secepatnya pergi
juga dan jgn
terlalu lama tinggal disini."
BAGIAN 12
lalu cao-cao pergi
secepatnya menuju qiao. ketika dia melihat
ayahnya, dia
menceritakan apa yang terjadi dan dia ingin
menggunakan semua
harta keluarga untuk membentuk tentara
dengan harta itu.
"milik kita
sangat sedikit" kata ayahnya, "dan tidak cukup
untuk melakukan
apapun, tetapi ada seseorang sarjana disini,
wei hong namanya,
yang tidak mempedulikan harta tetapi
kebajikan,
keluarganya sangat kaya. dengan bantuannya kita
mungkin dapat
berhasil."
sebuah perjamuan
diadakan dan wei hong di undang.
cao-cao berpidato
"dinasti han telah kehilangan pemimpinnya
dan dong zhuo
benar-benar seorang tiran. dia tidak hormat
pada pangerannya
dan kejam kepada rakyat. aku ingin
mengembalikan
kejayaan dinasti han, tetapi tidak mempunyai
apa-apa saat ini.
tuan, aku memohon kepadamu dan kepada
kesetianmu pada
rakyat kekasiaran ini."
wei hong berkata,
"aku juga telah lama mendambakan ini
tetapi sejauh ini,
belum menemukan seseorang yang tepat
untuk menjalankan
tugas tersebut. karena kau cao-cao
memiliki keinginan
yang mulia, aku akan menyerahkan semua
hartaku agar kau
dapat mencapai tujuan mulia itu.
ini adalah sebuah
kabar gembira dan segera cao-cao
mengumpulkan
pasukan. mereka semua mendirikan sebuah
kesatuan yang
berisi para sukarelawan dan mendirikan sebuah
spanduk putih
untuk merekrut orang-orang . dispanduk itu
tertulis kata-kata
"kesetiaan dan kehormatan". respon dari
penduduk sangat
cepat dan sukarelawan berdatangan seperti
butiran air yang
turun dikala hujan.
suatu hari datang
seorang bernama yue jin dari yang ping dan
li dian dari ju
lu. mereka berdua diangkat sebagai staff pribadi
cao-cao. yang
lainnya adalah xiahou dun dari qiao. dia adalah
keturunan xiahou
ying(note:bagi yang tidak tahu siapa dia. dia
adalah salah satu
jendral liu bang yang paling hebat. diberi
gelar marquis dari
ruyin dan sering disebut penguasa tang.)
xiahou dun telah
dilatih sejak kecil untuk menggunakan golok
dan gada. ketika
berumur 14 thn dia berguru kepada seorang
pendekar. suatu
hari seseorang berbicara tidak sopan
mengenai gurunya
itu dan xiahou dun membunuhnya. karena
hal ini dia harus
lari dan bersembunyi untuk beberapa saat.
sekarang dia
datang untuk menawarkan jasanya, ditemani
sepupunya xiahou
yuan. mereka masing-masing membawa
1000 tentara
terlatih. sebenarnya kedua orang ini adalah
saudara dari
cao-cao karena ayah cao-cao sebenarnya
bermarga xiahou
dan diangkat anak oleh keluarga cao.
beberapa hari
kemudian datanglah 2 sepupu cao-cao yang
lainnya yaitu cao
ren dan cao hong, masing-masing juga
dengan 1000
tentara. mereka berdua adalah ahli menunggang
kuda dan sangat
terlatih menggunakan berbagai macam
senjata.
latihan dimulai
dan wei hong mengeluarkan hartanya untuk
membeli baju,
bendera,senjata serta perlengkapan militer
lainnya. dari
berbagai tempat datang sumbangan dalam bentuk
beras.
ketika yuan shao
mendengar cao-cao mengumpulkan pasukan,
dia juga
mengumpulkan pasukannya berjumlah 3 0.000 orang.
kemudian dia
berangkat dari bohai ke qiao untuk bersumpah
dengan cao-cao.
kemudian sebuah manifesto dikeluarkan.
"cao-cao dan
pengikutnya, digerakan oleh rasa tanggung
jawab, membuat
proklamasi ini. dong zhuo mengacaukan langit
dan bumi. dia
menghancurkan negara dan melukai pangeran.
dia mengotori
istana dan menekan rakyat. dia kejam dan
brutal.
kesalahannya telah menumpuk setinggi langit. sekarang
kami telah
mendapat perintah untuk memanggil tentara dan
kami bersumpah
untuk membersihkan kekaisaran dan
menghancurkan
orang jahat. kami akan mencari sukarelawan
dan akan berusaha
sebaik kami untuk mempertahankan dinasti
dan menyelamatkan
rakyat. mari bergabunglah bersama kami
oh kalian para
pahlawan dengan mempersatukan pasukan
kita."
banyak dari semua
bagian kekaisaran datang menjawab
panggilan ini.
gubernur
nanyang----yuan shu.
penguasa daerah
jizhou----han fu.
penguasa daerah
yuzhou---kong zhou.
penguasa daerah
yanzhou---liu dai.
gubernur
henei-----wang kuang.
gubernur
chenliu----zhang miao.
gubernur dongjun---qiao
mao.
gubernur
shangyang---yuan yi.
gubernur
beihai----kongrong.
gubernur
guangling---zhang chao.
penguasa daerah
xuzhou---tao qian.
gubernur
xiliang----ma teng.
gubernur
beiping----gongsun zan.
gubernur
shangdang--- zhang yang.
gubernur changsa---sun
jian.
gubernur
bohai---yuan shao.
tuan tanah
jibei---bao xin.
semua kontingen
itu bervariasi dalam ukuran dan jumlah, mulai
dari 10.000 sampai
dengan 3 0.000 pasukan. tetapi semuanya
lengkat dengan
para staff baik sipil maupun militer dan
jenderal-jenderal
perang ternama. mereka semua menuju
ibukota luo yang.
gubernur beiping,
gongsun zan, ketika dalam perjalanannya
membawa 15.000
pasukan melewati daerah pingyuan. ketika
lewat disana dia
bertemu liu bei dan saudaranya membawa
pasukan kecil.
"saudaraku,
apa yang kau lakukan disini?" tanya gongsung zan.
"kau sangat
baik padaku, dan karena rekomendasimu aku
diangkat menjadi
kepala daerah. aku mendengar kau melewati
daerah ini dan aku
datang untuk memberikan salam. aku
berharap kau mau
masuk kedalam kotaku dan beristirahat ?"
"siapakah
mereka berdua ?" tanya gongsun zan, menunjuk
pada saudara liu
bei.
"ini adalah
guan yu dan zhang fei, 2 saudara angkatku."
"apakah
mereka ikut bertempur denganmu melawan
pemberontakan
jubah kuning?" tanya gongsun zan.
"semua
keberhasilanku adalah karena usaha mereka." kata liu
bei.
"dan apakah
tujuan mereka ?"
"guan yu
adalah pemimpin pasukan pemanah berkuda, zhang
fei adalah
pemimpin pasukan pemanah biasa."
"mereka
adalah orang yang berbakat." kata gongsun
zan."semua
orang sekarang sedang berkumpul untuk
menghancurkan dong
zhuo. saudaraku maukah kau
meninggalkan
daerah ini dan bergabung denganku untuk
menrestorasi
dinasti han ?"
"aku akan
senang sekali bergabung denganmu." kata liu bei.
"jika kau
membiarkanku membunuhnya waktu itu, sekarang
tidak akan ada
masalah seperti ini" kata zhang fei kepada liu
bei dan guan yu.
"karena
keadaan telah begini adanya, marilah kita bersiap-siap
dan pergi"
kata guan yu.
lalu tanpa
menunda-nunda lagi, ke 3 saudara dan dengan
beberapa pasukan
berkuda mengikuti gongsun zan dan
beriringan untuk
bergabung dengan pasukan utama.
satu demi satu
setiap pemimpin akhirnya datang dan
berkemah. kemah
mereka mencapai 70 km lebih. ketika semua
telah tiba,
cao-cao sebagai kepala, mempersiapkan korban
persembahan kepada
dewa dan memanggil seluruh pemimpin
untuk mebicarakan
rencananya.
lalu majulah
gubernur henei, wu kuang, "kami telah tergerak
oleh perasaan yang
mulia untuk berkumpul disini. sekrang ktia
harus mencari
seorang pemimpin dan kepadanya kita akan
menuruti
perintahnya."
lalu berkatalah
cao-cao, "untuk 4 generasi posisi tinggi pejabat
pemerintahan
selalu diisi oleh anggota keluarga yuan dan
pendukung-endukung
mereka ada dimana-mana. sebagai
keturunan langsung
dari menteri han, yuan shao sangat tepat
sebagai pemimpin
kita semua."
yuan shao menolak
dan menolaknya lg berkali-kali. tetapi
mereka semua
berkata "itu haruslah dia!, harus dia yang
menjadi pemimpin,
tidak ada orang lain yang pantas !"
akhirnya dia
setuju.
keesokan harinya
disiapkan altar 3 tingkat, dan mereka
menarus semua
lambang dan bendera dari masing-masing
pemimpin yang ada
disitu. dan mereka menyiapkan berbagai
sesajian upacara.
upacara dilakukan agar usaha mereka dalam
menghancurkan dong
zhuo dapat berhasil.
setelah semuanya
siap, yuan shao diundang naik ke altar.
dengan pakaian
perang lengkap dan sebuah pedang. yuan shao
memanjatkan doa
dan dia membakar sesajen dan
membungkuk pada
langit dan bumi setelah itu dia
mengucapkan janji
bersama :
"dinasti han
runtuh pada hari yang naas, kekuasaan kekaisaran
telah dihancurkan.
menteri pengkhianat,dong zhuo mengambil
kesempatan didalam
kesempitan ini untuk melakukan tindakan
tercela dan
bencana terjadi dimana-mana. kekejaman
merajalela
menyengsarakan rakyat kecil. kami, yuan shao dan
seluruh anggota
konfedarasi, takut keselamatan kekaisaran dan
keluarga kerajaan
terancam, mengumpulkan pasukan bersama
untuk
menyelamatkan negara. kami sekarang menyerahkan
hidup kami untuk
berusaha sekuat tenaga dan bertindak sesuai
dengan keyakinan
kami untuk menyelamtkan dinasti. tidak
akan ada tindakan
yang mementingkan diri sendiri ataupun
yang bertentangan
dengan tujuan kami. jika ada dari kami
yang melanggar
sumpah ini, maka dia akan kehilangan
nyawanya dan tidak
akan meninggalkan bekas apapun dimuka
bumi ini. biarlah
langit, bumi dan semua leluhur kami menjadi
saksi kami."
setelah selesai
membaca sumpah ini, yuan shao mengigit
jarinya dan
meneteskan darahnya kedalam sebuah mangkuk.
dan semua pemimpin
yang berada disana juga melakukan hal
yang sama. semua
orang terharu melihat kejadian ini.
setelah semua
upacara ini selesai, yuan shao mulai mengatur
tugas-tugas yang
akan diberikan kepada semua anggota
konfederasinya.
cao-cao berkata
"sudah merupakan keharusan kita untuk
mematuhi pemimpin
yang kita pilih hari ini untuk
menyelamatkan
negara. marilah kita mematuhi setiap
peraturan dan
jangan sampai kita terpecah belah."
"hanya
perintah pimpinan yang akan kamu patuhi" seluruh
pemimpin
memberikan hormat.
lalu yuan shao
berkata, "saudaraku, yuan shu akan kuangkat
menjadi kepala
penjaga perkemahan dan kepala logistik, dia
harus memastikan
bahwa seluruh perkemahan mendapatkan
supply sesuai
dengan yang dibutuhkannya. tetapi yang aku
butuhkan sekarang
adalah seseorang untuk memimpin pasukan
melintasi sungai
si dan memprovokasi penyerangan. pasukan
yang lain harus
mencari posisi strategis dan memberikan
dukungan bagi
pasukan utama."
lalu gubernur
changsha, sun jian mengajukan dirinya untuk
tugas ini.
"kau adalah
seorang pemberani dan hebat, cocok sekali untuk
tugas ini!"
kata yuan shao.
pasukan dibawah
sun jian mempersiapkan diri dan berangkat
ke sungai si.
penjaga disana mengirim utusan ke ibu kota
untuk
memberitahukan perdana mentri mengenai situasi ini.
sejak dong zhuo
mengamankan kekuasaanya, dia telah
memberikan dirinya
sendiri kemewahan tanpa perduli hal lain.
ketika masalah ini
diketahui penasehat li ru, dia dengan segera
menemui tuannya,
yang langsung memanggil seluruh menteri
dan pejabat.
lu bu langsung
berdiri dan berkata "jangan khawatir, ayahku.
aku akan melihat
seluruh pemimpin-pemimpin itu dan dengan
pendekar-pendekar
hebat dipasukan kita, aku akan membuat
setiap orang dari
mereka mati dan kepala mereka akan ku
gantungkan di
setiap sudut gerbang kota."
"dengan
bantuanmu aku dapat tidur denga tenang!" kata dong
zhuo.
tetapi seseorang
dibelakang lu bu maju dan berbicara
"pemotong
banteng digunakan untuk memotong ayam! tidak
perlu jendral
besar yang pergi, aku akan memotong kepala
mereka semudah aku
mengeluarkan barang dari sakuku!"
dong zhuo melihat
orang ini dan tampaklah seorang bertubuh
tegap dan kekar.
dia mempunyai pala bundar seperti macan
tutul dan pundak yang
besar. namanya adalah hua xiong dari
guan xi. dong zhuo
sangat senang dengan keberanian katakata
hua xiong dan
dengan segera dia diankat menjadi
panglima pasukan
kuda pemberani dan memberikannya 50.000
pasukan berkuda
serta 3 jendral. hua xiong berserta li su, hu
zhen dan zhao cen
langsung bergerak menuju sungai si.
dari seluruh
anggota konfederasi, bao xin adalah yang iri
terhadap
pengangkatan sun ce sebagai pemimpin pasukan
penyerangan.
karena itu dia berharap dapat yang pertama
bertemu musuh.
jadi dia dengan diam-diam mengirim
saudaranya bao
zhong dengan 3 000 tentara untuk melewati
jalan pintas.
setelah pasukan ini melewati jalan itu, mereka
langsung menantang
perang.
dengan rekasi
cepat, hua xiong dengan 500 pasukan kuda
berbaju zirah
segera turun dari bukit dan berteriak "jangan lari
kau
pemberontak!"
tetapi bao zhong
ketakutan dan berputar. hua xiong datang
dan dengan sekali
tebas bao zhong langsung jatuh dari
keduanya dan mati.
kepala bao zhong langsung dipotong dan
dikirimkan ke ibu
kota. dong zhuo langsung mengangkat hua
xiong sebagai
kepala pasukan.
BAGIAN 13
Sun jian saat ini
baru saja berhasil melewati sungai. dia
membawa 4 jendral
:cheng pu dari tu yin yang senjatanya
adalah tombak
dengan ujung besi yang berbentuk kepala ular.
huang gai dari
lingling yang bersenjatakan pecut yang terbuat
dari besi. han
dang dari ling zhi dengan senjata golok besar
dan zu mao dari wu
jun yang bersenjatakan 2 bilah pedang.
sun jian
mengunakan helm dari perak yang ditutup dengan
bandana berwarna
ungu. dia membawa pedang dibadannya
yang terbuat dari
koin cina kuno dan mengendarai kuda yang
indah.
sun jian melewati
sungai dan berteriak kepada pasukan yang
bertahan,
"kalian yang melayani pemberontak! cepatlah
menyerah!"
hua xiong
memerintahkan hu zhen untuk keluar menghadapi
sun jian dan
membawa 5000 tentara. cheng pu dengan
tombaknya keluar
dari barisan dan langsung bertempur.
setelah beberapa
ronde, cheng pu membunuh hu zhen dengan
sebuah tusukan
pada lehernya. lalu sun jian memberikan signal
untuk menyerang.
tetapi dari atas
bentengnya tentara hua xiong melempari
tentara sun jian
dengan batu dan sun jian merasakan sulit
untuk menerobos.
dan akhirnya mereka mundur dan berkemah
di dekat
liangdong. sun jian mengirim pesan kepada yuan shao
mengenai keadaan
ini.
sun jian juga
mengirim surat kepada kepala logistik untuk
meminta
persediaan.
tetapi seorang
penasehat yuan shu berkata "sun jian ini
sungguh hebat dia
seperti macan di timur. apabila dia berhasil
masuk ibu kota dan
menghancurkan dong zhuo, kita akan
mempunyai macan
mengantikan serigala. jangan kirimkan dia
perbekalan,
buatlah pasukannya kelaparan dan itu akan
memastikannya
kalah."
dan yuan shu
mendengarkan saran itu dan pesan dikirmkan
kembali pada sun
jian bahwa tidak ada perbekalan dan beras
yang tersedia.
lalu pasukan sun jian dengan cepat mulai
merasa kelaparan
dan mulai menunjukan ketidak disiplinan dan
mata-mata pasukan
hua xiong melaporkan keadaan ini.
li ru membuat
rencana untk hua xiong, "kita akan menyerang
mereka malam ini
dengan sebuah serang cepat dari belakang
dan depan,
sehingga kita akan dapat menangkap mereka."
hua xiong setuju
dan mereka menyiapkan pasukan untuk
menyerang. lalu
pasukan penyerang diperintahkan untuk
makan dan
beristirahat. ketika hari telah gelap, mereka
meninggalkan
benteng dan berjalan melalui jalan kecil menuju
kebelakang pasukan
sun jian. bulan sungguh terang dan angin
terasa sejuk.
mereka tiba ketika tengah malam dan bunyi
genderang langsung
didengungkan. sun jian langsung memakai
pakaian perangnya
dan langsung mengendarai kudanya. dia
langsung memacu
kudanya kearah hua xiong dan kedua
pendekar itu
bertempur. tetapi tak lama, pasukan li ru muncul
dan memanah api
dan perkemahan terbakar.
pasukan sun jian
berada dalam kekacauan dan lari
menyelamatkan
diri. hanya zu mao yang ada disisi-sisi sun jian
saat ini. mereka
berdua berhasil keluar dan menyelamatkan
diri. hua xiong
terus mengejar, sun jian mengambil panahnya
dan memanah 2
panah secara bergantian dalam waktu ayng
cepat, tetapi
semuanya meleset. lalu dia mengambil anak
panahnya lagi
yang ke 3 , karena
terlalu kuat menariknya, senar panahnya
putus dan dia lalu
membuang panahnya dan memacu kudanya
secepat mungkin.
lalu berkata zu
mao, "tuanku, ikat kepala ungumu itu menjadi
tanda dirimu,
sangat mudah dikenali oleh pemberontak itu.
berikan padaku dan
aku akan memakainya."
lalu sun jian
memberikan ikat kepalanya itu. dan kedua orang
itu berpisah. para
pengejar hanya mencari orang yang
memakai ikat
kepala ungu itu dan akhirnya sun jian berhasil
lolos dari bahaya.
zu mao, yang
sedang dikejar, lalu memasangkan helmnya yang
ada ikat kepala
ungunya kesebuah tiang dirumah yang sudah
terbakar 1/ 2 nya
yang dilewatinya dan lalu dia masuk kedalam
hutan yang lebat.
pasukan hua xiong yang melihat helm itu
tidak bergerak,
segeraberhati-hati krena menyangka ada orang
dirumah itu.
mereka mengepung rumah itu dan memanahinya
dari setiap sisi.
akhirnya mereka tahu bahwa itu hanyalah
tipuan, mereka
masuk dan mengambilnya.
ini adalah saat
yang ditunggu-tunggu zu mai, segera dia keluar
dengan 2 pedang
ditangannya dia segera menerjang hua xiong,
tetapi hua xiong
juga berreaksi cepat. dengan sekali tebas hua
xiong membunuh zu
mao. hua xiong dan li ru membantai sisa
pasukan sun jian
hingga fajar menyingsing dan mereka
memimpin
pasukannya kembali kedalam benteng.
cheng pu, huang
gai dan han dang saat ini telah bertemu
dengan sun jian
dan mengumpulkan pasukannya yang tersisa.
sun jian sedih
karena kematian zu mao.
ketika berita
kekalahan ini sampai kepada yuan shao, dia
sangat marah dan
memanggil semua pemimpin untuk
berkumpul. mereka
semua berkumpul dan gongsun zanlah
yang datang
terakhir.
ketika mereka semua
telah berkumpul didalam tenda, yuan
shao berkata
"saudara dari jendral baoxin telah melanggar
perintah dan kita
membayar akibatnya. dia tergesa-gesa
menyerang musuh.
dia sekarang telah dibunuh dan juga
dengan banyak
tentara kita. sekarang sun jian telah
dikalahkan. maka
semangat tempur kita telah berkurang, apa
yang harus kita
lakukan ?"
semua terdiam,
yuan shao melihat mereka semua satu per satu
sampai dia tiba di
tempat gongsun zan dan dia melihat 3 orang
yang berdiri
dibelakangnya. mereka tidak tampak seperti orang
biasa.
"siapakah
orang dibelakangmu itu ?" tanya yuan shao.
gongsun zan
menyuruh liu bei maju kedepan dan berkata "ini
liu bei, kepala
daerah ping yuan dan adalah saudaraku. dahulu
kami pernah
tinggal bersama ketika kami berdua menjadi
pelajar."
"itu pasti
liu bei yang membantu melawan pemberontak jubah
kuning." kata
cao-cao.
"ya, memang
dia" jawab gongsun zan. dan dia memerintahkan
liu bei untuk
bersujud kepada seluruh pemimpin yang kepada
mereka semua liu
bei menceritakan asal-usulnya dan jasajasanya
secara detail.
"karena dia
berasal dari garis han, dia harus dipersilahkan
duduk." kata
yuan shao dan dia mempersilahkan liu bei duduk.
liu bei dengan
halus menolak hal ini dan berterima kasih.
kata yuan shao,
"pengecualian ini bukan karena kamu terkenal
atau jabatanmu,
tetapi karena kau adalah keluarga dari
kekaisaran kita
ini."
lalu liu bei duduk
dalam kursi yang lebih rendah dalam deretan
panjang para
pemimpin-pemimpin itu dan kedua saudaranya
berdiri
dibelakangnya.
bahkan ketika
mereka sedang melakukan pertemuan ini,
pasukan pengintai
melaporkan hua xiong dan sekelompok
pasukan kuda
berbaju zirah telah keluar dari benteng dan
mereka memamerkan
helm yang ada ikat kepala warna ungu
milik sun jian.
lalu mereka menghina semua orang yang ada
didalam kemah itu
dengan kata-kata kasar dan menantangnya
berduel.
"siapa yang
berani keluar untuk melawan ?" tanya yuan shao.
"aku
akan" kata yu she, seorang jendral yuan shu.
lalu yu she keluar
dan hanya berlangsung 3 jurus saja lalu
dilaporkan yu she
telah tewas.
ketakuan melanda
orang-orang itu. tangan mereka menjadi
dingin.lalu han fu
berkata "aku mempunyai jendral tangguh,
pan feng namanya
dan dia dapat membunuh hua xiong ini."
lalu pan feng
segera keluar menemui musuhnya. dengan
kampak besar
ditangannya, pan feng berkuda dan maju. tetapi
hanya dalam 10
jurus saja berita sedih datang bahwa jendral
pan feng pun telah
kalah. muka semua orang pucat mendengar
berita ini.
"sungguh
sayang, kedua jendralku yan liang dan wen chou
tidak berada
disini. apakah masih ada yang berani melawan
hua xiong ini
?" tanya yuan shao.
belum selesai yuan
shao berbicara, sebuah suara berkata "aku
akan pergi dan
membawa kepala hua xiong kehadapanmu!"
semua melihat
siapakah yang berbicara, dia tinggi dan memiliki
janggut panjang.
matanya seperti mata burung phoenix dan
alisnya tebal.
wajahnya tampak garang berwarna kemerahmerahan
dan suaranya
sangat dalam seperti lonceng besar.
"siapakah
dia? tanya yuan shao.
gongsun zan
mengatakan bahwa itu guan yu, saudara liu bei.
"dan apakah
jabatannya ?" tanya yuan shao.
"dia ini
adalah pelatih pasukan pemanah berkuda liu bei."
"apa!!!,
sebuah penghinaan bagi kita semua!!" teriak yuan shu
dari tempatnya.
"apakah kita tidak mempunyai jendral lagi ?,
berani sekali
seorang pemanah berbicara dihadapan kita ? mari
kita hukum
dia!"
tapi cao-cao
langsung mengintervensinya, "tenanglah yuan
shu! karena orang
ini telah berbicara maka pastilah dia
pemberani. biarkan
dia mencoba, kalau dia gagal kita akan
menghukumnya."
'hua xiong akan
mentertawakan kita jika kita mengirim
pemanah
melawannya" kaya yuan shao.
"orang ini
tidak tampak seperti orang biasa dan bagaimana
musuh tahu kalau
dia hanyalah seorang pemanah?" tanya caocao.
"jika aku
gagal kamu dapat mengambil kepalaku" kata guan
yu.
cao-cao
memerintahkan mereka untuk memanaskan arak dan
menawarkan kepada
guan yu sebagai tanda hormat sebelum
dia keluar.
"tuangkan
saja dulu" kata guan yu, "aku akan kembali sebelum
itu
mendingin."
guan yu pergi
dengan membawa golok naganya. semua yang
ditenda itu
mendengar bunyi gemuruh drum dan suara
pertarungan yang
dahsyat seperti langit sedang runtuh, langit
terbelah,
bukit-bukit hancur dan ombak menerjang. dan
mereka sangat ketakutan
dan khawatir dan ketika mereka
sedang
mendengarkan, terdengarlah suara kuda mendekat.
dan guan yu
kembali, dia melemparkan kepala hua xiong
dibawah kaki yuan
shao.
araknyapun masih
hangat.
cao-cao sangat
terkejut dan sengan dengan keberhasilan ini.
lalu zhang fei
berkata "kakakku telah membunuh hua xiong,
apalagi yang kita
tunggu ? kenapa kita tidak menyerang
sekarang dan
menghancurkan dong zhuo ? apakah akan ada
waktu yang lebih
baik ?"
lagi yuan shu yang
marah, "kami adalah pejabat tinggi tidak
tergesa-gesa.
disini ada seorang pengikut kepala daerah
menyombongkan
kehebatannya dihadapan kita! keluarkan
mereka dari tenda,
kataku!!!."
tetapi lagi
cao-cao menyela. "apakah kita perlu
mempertimbangkan
posisi untuknya karena dia telah
melakukan jasa
besar ?"
"jika kau
memberikan kepala desa kehormatan seperti itu,
sebaiknya aku
mengundurkan diri." kata yuan shu.
"apakah
kata-kata cukup untuk mengalahkan sebuar rencana
besar ?" kata
cao-cao.
lalu dia
mempersilahkan gongsun zan untuk membawa ke 3
bersaudara itu
kembali kekemahnya dan pemimpin yang
lainpun kembali.
malam itu cao-cao secara rahasia
mengirimkan arak
dan daging kepada ke 3 bersaudara itu.
ketika tentara hua
xiong menceritakan kekalahan itu pada li ru,
dia sangat
khawatir dan gelisah. dia menulis pesan kepada
tuannya untuk
membahas masalah ini.
li ru membuat
ringkasan masalah ini, "kita telah kehilangan
pemimpin terbaik
kita dan kekuatan pemberontak telah
menjadi besar.
yuan shao adalah pimpinan konfederasi dan
pamannya yuan wei
adalah pejabat kekaisaran. jika yang ada
diibukota
bergabung dengan yang ada di lapangan maka kita
akan mengalami
bencana nantinya. maka oleh sebab itu kita
harus
menyingkirkan mereka. jadi saya minta tuan perdana
menteri untuk
menempatkan diri sebagai kepala dari pasukan
dan hancurkan
konfedaris ini."
dong zhuo setuju
dan segera dia memerintahkan kedua
jendralnya li jue
dan guo si untuk membawa 500 tentara untuk
mengepung kediaman
yuan wei dan bunuh semuanya tidak
perduli umur atau
apapun. lalu penggal kepala mereka semua
dan gantunglah di
depan gerbang kota. dong zhuo
memerintahkan 2
00.000 tentara untuk bergerak dan
membentuk 2
pasukan. 50.000 pasukan yang pertama dipimpin
li jue dan guo si
dan mereka harus mempertahankan sungai si.
mereka tidak perlu
bertarung. 150.000 lainnya langsung
dibawah dong zhuo
menuju "perangkap harimau". dia
membawa lu bu, fan
chou, zhang ji, li ru dan jendral lainnya.
dia juga
memrintahkan mengumpulkan rakyat yang dapat
berperang, berjumlah
500.000 pasukan.
"perangkap
harimau" terletak 15 km dari ibu kota luo yang.
ketika mereka
telah tiba, dong zhuo memerintahkan lu bu
membawa 3 0.000
tentara dan membuat benteng yang kuat di
depan jalan masuk
menuju daerah itu. sisanya bersama dong
zhuo
mempertahankan daerah itu.
berita mengenai
hal ini terdengar oleh yuan shao yang segera
mengumpulkan
pemimpin-pemimpin konfederasi.
kata cao-cao
"pengambilan daerah itu terpaksa memecah
pasukan kita
menjadi 2 . oleh sebab itu kita harus melawan
pasukan dong zhuo
yang berada dijalan masuknya untuk dapat
menuju ibu kota.
lalu 8 pemimpin
---wang kuang,qiaomao, bao xin, yuan yi,
kong rong, zhang
yang, tao qian dan gongsun zan--
diperintahkan
membawa tentaranya menuju "perangkap
harimau"
untuk melawan musuh mereka, cao-cao membawa
pasukannya untuk
mendukung pasukan utama, sedangkan
sisanya harus
mengawasi gerak-gerak pasukan musuh yang
ada disepanjang
benteng di sungai si.
BAGIAN 14
Dari kedelapan
pemimpin. wang kuang, gubernur he nei adalah
yang pertama tiba.
lu bu langsung membawa pasukannya
sebanyak 3000
pasukan berkuda lengkap dengam baju zirah
terbaik dan
senjata-senjata terbaik. ketika wang kuang
mengetahui hal
ini, dia memerintahkan pasukannya
membentuk formasi,
pasukan berkuda, infantri, pemanah
semua disiapkan
pada formasi tempur.
Wang kuang sangat
terkesan melihat lu bu yang gagah itu,
dikepalanya dia
memakai helm emas, dibadannya dia
mengunakan baju
zirah emas seperti sisik naga ditutupi jubah
denan bordiran
warna merah bergambar bunga dia
menggunakan ikat
pinggang dari sutra yang berhiaskan
mutiara dan
ditengahnya ada batu giok berlmbang naga. dia
membawa panah dan
busur dipunggunnya dan membawa
tombak dengan
pisau bulan sabit di ujungnya. dia duduk diatas
kuda yang indah
dan besar berwarna merah. benar dia adalah
pendekar dari
pendekar dan kudanya adalah kuda dari segala
kuda.
"Siapa yang
berani melawannya ?" tanya wan kuang kepada
orang-orang nya.
sebagai respon
atas pertanyaan itu seorang jendral pemberani
dari henei bernama
fang yue maju kedepan, dia menyiapkan
tombaknya untuk
bertarung. lu bu dan fang yue bertarung di
tengah lapangan
disaksikan oleh kedua belah pasukan dari atas
bukit. tidak
sampai 5 ronden fang yue telah jatuh dan tertusuk
tombak lu bu. lu
bu menerjang maju dan pasukanya mengikuti.
pasukan wan kuang
yang ketakutan tidak dapat menahan lu bu
dan mereka
berlarian kesegala arah. lu bu berkuda dan
membunuh siapa
saja yang ditemuinya. di pertempuran itu lu
bu seorang diri telah
membunuh lebih dari 3 00 orang dan tidak
terluka
sedikitpun.
beruntung, 2
pasukan lainnya yang dipimpin oleh qiao mao dan
yuan yi tiba dan
menyelamatkan wan kuang, lu bu pun
terpaksa mundur.
mereka ber3 telah kehilangan banyak
pasukan memutuskan
mundur sejauh 10 km dan membuat
pertahanan. dan
tdk lama kemudian ke 5 pemimpin lainnya
tiba. mereka
berkumpul dan setuju bahwa lu bu tak
terkalahkan.
dan ketika mereka
sedang berbicara, tiba-tiba pasukan
melaporkan bahwa
lu bu menantang mereka untuk berduel.
mereka semua
langsung menaiki kuda mereka dan membagi
pasukannya jadi 8,
masing-masing pasukannya berada pada
tempat-tempat yang
tinggi. disekitar mereka ada pasukan
musuh dalam
formasi yang dipimpin lu bu, banyakya pasukan
saat itu sudah
tidak lagi dapat dihitung, mereka semua
membawa
panji-panji mereka yang berkibar tertiup angin.
mereka menyerang
posisi pasukan lu bu. mu shun, jendral dari
gubernur zhang
yang berkuda dgn membawa tombak dan
berusaha melawan
lu bu, tetapi langsung terbunuh bahkan
sebelum dia sempat
mengyunkan tombaknya, tombak lu bu
sangat panjang,
kurang lebih 2 m. lalu datanglah wu anguo,
jendral dibawah
kong rong. wu anguo menggunakan gada besi.
mereka berdua
bertarung sebanyak 10 jurus dan akhirnya
sebuah tebasan
dari tombak lu bu mematahkan lengan wu
anguo. lalu ke 8
pasukan memajukan pasukannya untuk
mengepung lu bu
seorang diri, akhirnya lu bu mundur kedalam
pasukannya.
kemudian
pertarungan berakhir dan pasukan kemabli kedalam
perkemahan.
cao-cao berkata
"tidak ada yang dapat menandingi kehebatan
lu bu, mari kita
panggil yang lainnya dan kita berunding, jika
saja kita berhasil
mengatasi lu bu maka dong zhuo sangatlah
mudah
diatasi."
ketika rapat
sedang berlangsung, lu bu datang lagi untuk
menantang duel,
lagi dan lagi dan lagi banyak jendral keluar
untuk bertarung
dengannya. beberapa berhasil kembali dengan
terluka tetapi
banyak yang mati. kali ini gongsun zan dengan
tombaknya keluar
untuk menemui musuh. tetapi setelah
beberapa ronde,
gongsun zan berputar dan kabur. lu bu
mengejar dengan
memacu kudanya. kuda lu bu si"rambut
merah"
sangatlah cepat, semua pemimpin ditenda itu sudah
takut melihat
kecepatan kuda lu bu yang hampir berhasil
mendekati kuda
gongsun zan, dan ketika lu bu telah
mengangkat
tombaknya untuk menebas gongsung zan tiba-tiba
muncul dari
sampingnya seorang dengan mata yang bersinar
dan janggut yg
kasar bersenjatakan tombak yang memiliki
ujung seperti
ular.
"tunggu, kau
bajingan" hardiknya. "aku zhang fei dari yan telah
menunggumu!"
melihat musuh
baru, lu bu tidak lagi mengejar gongsun zan
dan langsung
melawan zhang fei. zhang fei yang bersemangat
segera memacu
kudanya mendekati lu bu. mereka berdua
seimbang, mereka
telah bertarung lebih dari 50 jurus dan tidak
ada satupun dari
mereka yang menang. guan yu yang tidak
sabar melihatnya
kemudia berkuda maju dan dengan golok
naganya dia
menyerang lu bu juga. mereka ber3 bertarung 3 0
jurus lebih lagi
dan tidak ada yang menang, lu bu masih
tampak sangat
tegar.
lalu liu bei yang
meilhat hal ini turut membantu kedua
saudaranya, dengan
2 pedang ditangan, dia menyerang lu bu.
akhirnya lu bu
harus melawan mereka ber3. mereka semua
mengeluarkan semua
kemampuan dan jurus-jurus terbaik yang
mereka punya.
kilatan-kilatan api akibat pergesekan senjata
dan kilatan cahaya
senjata yang terpantul akibat sinar matahari
berkilau-kilauan,
membuat pasukan lu bu dan pasukan dari 8
pemimpin semuanya
terpana melihtnya. mereka semua
mengngagumi
peraturang ini.
tetapi setelah
lebih dari 3 jam bertarung, lu bu mulai berasa
lelah. melihat
bahwa liu bei lengah, lu bu berusaha menusuk liu
bei yang
menyebabkan liu bei menghindar dan guan yu yang
berusaha menolong
liu bei pun akhirnya melepaskan tekanan
pada lu bu, lu bu
melihat ada celah terbuka dan langsung
memacu kudanya
untuk lari.
tapi 3 bersaudara
itu tidak mau membiarkan lu bu lari, mereka
memacu kuda mereka
untuk mengejarnya. pasukan dari 8
pemimpin,
berteriak menyemangati 3 bersaudara itu. tetapi
kuda lu bu jauh
lebih cepat dan akhirnya berhasil kembali
kedalam
bentengnya.
ke 3 bersaudara
yang mengejar lu bu itu melihat ada payung
berwarna hitam
didaerah barat.
"pasti disana
ada dong zhuo" teriak zhang fei. "apa gunanya
mengejar lu bu?
lebih baik menangkap pimpimnan
pemberontak jadi
langsung memotong akar kejahatan.!"
dong zhuo menjarah
luoyang
ke 3 bersaudara
terus mengejar lu bu yang telah masuk
kedalam benteng,
zhang fei melihat ada simbol dong zhuo dan
semakin ingin
mengejar, tetapi mereka kalah cepat dibanding
kuda lu bu.
sehingga pintu gerbang telah tertutup, dari atas
para prajurit
menembaki mereka ber 3 dengan panah dan
melempari batu
jadi mereka tidak dapat mendekati dan
akhirnya mereka
kembali keperkemahan mereka. ke 8
pemimpin itu semua
memberi hormat kepada 3 bersaudara itu
atas semua jasa
mereka. cerita mengenai kemenangan ini di
kabarkan pada yuan
shao yang dengan segera memerintahkan
sun jian membawa
50.000 pasukan segera bergerak
menyerang pos-pos
penjagaan disekitar "perangkap macan".
lalu sun jian
membawa 2 jendral kepercayaannya cheng pu dan
huang gai pergi
menuju kemah yuan shu.
ketika masuk
kedalam kemah yuan shu, sun jian berkata,
"dong zhuo
dan aku tidak punya masalah pribadi. tetapi aku
mempertaruhkan
nyawaku dan nyawa orang-orang ku didalam
perang ini agar
aku dapat membersihkan kekaisaran ini dari
pemberontak.
tetapi kau, mendengar saran dari penasehatmu
yang bodoh itu
membuatku kalah dalam perang sebelumnya.
bagaimana kau
dapat menjelaskan hal ini jendral ?" bentak sun
jian sambil
mengeluarkan pedangnya dihadapan yuan shu.
yuan shu yang
kebingungan dan ketakutan, tidak mempunyai
kata-kata untuk
membalas. dia memerintahkan menghukum
mati penasehat
yang menyarankan tindakan itu untuk
menenangkan sun
jian.
lalu tiba-tiba
datang utusan kepada sun jian "tuan, ada utusan
dari benteng musuh
ingin menemuimu ?, dia telah ada didalam
kemah tamu."
sun jian lalu
meniggalkan yuan shu dan kembali ke kemahnya.
dimana dia
menemukan bahwa tamunya adalah li jue salah
seorang jendral
dong zhuo.
"adaapa kau
datang menemuiku ? " tanya sun jian.
li jue berkata
"kau adalah salah satu orang yang tuanku sangat
kagumi dan
hormati, dan dia mengutusku untuk merencanakan
persatuan diantara
2 keluarga. dia berharap bahwa putrinya
dapat dinikahkan
dengan putramu."
"apa!!! dong
zhuo, pemberontak itu. perebut tahta ! aku hanya
berharap dapat
menghancurkannya 9 generasi kebawah
sebagai tanda
terima kasihku kepada kekaisaran ! pikirmu aku
mau bersekutu dan
menjadi satu keluarga dengan orang itu ???
aku tidak akan
membunuhmu walaupun aku mau, tetapi
pergilah dan
cepatlah sebelum aku berubah pikiran. serahkan
bentengmu itu dan
aku akan mengampuni hidupmua. jika tidak
aku akan menggiling
tulangmu menjadi bubuk dan akan ku
cincang dagingmu
dan kuberikan pada anjing !"
li jue langsung
lari ketakutan sampai dia lupa membawa
senjatanya yang
tertinggal. dia kembali menemui tuannya dan
memberitahu betapa
kasarnya sun jian dan penolakan sun jian
terhadap rencana
tuannya. dong zhuo bertanya kepada
penasehatnya li ru
bagaimana tindakan selanjutnya.
li ru berkata,
"kekalahan lu bu membuat pasukan kita
kehilangan
semangat tempurnya. sedangkan pasukan musuh
sedang
bersemangat, pasukan garis depan kita terkepung
karena pintu
keluar dijaga oleh pasukan dari 8 pemimpin,
sedangkan di garis
sungai si, sun jian telah menyiapkan
pasukannya. dalam
hal ini keadaan kurang menguntungkan
buat kita. lebih
baik kita kembali ke ibu kota dan memindahkan
kaisar ke chang
an."
lalu li ru
melanjutkan, "kita dapat berdalih bahaw 1/ 2 dari
garis dinasti han
yaitu yang dimulai dari liu bang telah
memerintah di
changan sebanyak 1 2 generasi dan 1/ 2 lagi
yang berasal dari
liu xue memerintah dari luo yang sebanyak 1
2 generasi juga.
perubahan telah terjadi pada langit dan
memerintahkan kita
untuk memindahkan ibu kota, sehingga
apa bila ibu kota
dipindahkah ke changan maka tidak ada yg
perlu
dikhawatirkan. "
dong zhuo teramat
senang mendengar penjelasan li ru ini. "jika
kau tidak
menjelaskannya, aku tidak akan mengerti."
lalu dengan
membawa lu bu, dong zhuo kembali ke ibu kota luo
yang.
dia memanggil
semua menteri dan pejabat istana dan
mengumumkan
"setelah 2 abad memerintah disini,
keberuntungan
kekaisaran telah habis dan aku melihat aura
yang baik telah
pindah ke changan, karena itu aku akan
memindahkan
pemerintahan kesana, kalian semua sebaiknya
berkemas untuk
perjalanan ini."
yang biao, menteri
dalam negeri berkata "aku harap kau
memikirkan hal ini
kembali. daerah disana banyak yang rusak.
tidak ada
alasannya untuk memindahkan kuil leluhur dan
meninggalkan makam
kekaisaran disini. aku khawatir rakyat
akan gelisah.
sangat mudah membuat mereka gelisah tetapi
sulit menenangkan
mereka."
"apakah kau
menentang rencana ini ?" bentak dong zhuo
dengan marah.
pejabat lainnya,
panglima besar huang wan, didukung oleh
beberapa
koleganya, "pada masa pemerintahan terdahulu, fan
chong si alis
merah, dia memberontak dan telah membakar
kota changan sampai
menjadi abu dan istana disana telah
rusak. penduduknya
tidak banyak dan daerahnya banyak yang
hancur. ini sangat
salah untuk meninggalkan istana dan pergi
ke daerah
itu."
dong zhuo
membalas,"didaerah timur ini terlalu banyak
pergolakan,
pemberontakan dimana-mana. kota changan
dilindungi oleh
gunung yaohan dan hangu. lebih lagi itu dekat
dengan longyou
dimana kita bisa dengan mudah mendapatkan
kayu, bata, batu
dan semua hal untuk membangun gedung.
dalam satu bulan
istana disana akan dapat di restorasi dan
dalam 1 thn kota
akan kembali utuh. jadi hentikan omong
kosongmu
itu."
lagi menteri
pekerjaan xun shuang memprotestnya bahwa itu
akan
menyengsarakan penduduk. tetapi dong zhuo tidak
memperdulikannya.
"bagaimana
aku bisa mempertimbangkan beberapa orang biasa
apabila mereka
mempengaruhi rencana yang mempengaruhi
seluruh
kekaisaran?" kata dong zhuo.
hari itu ke 3
orang yang melakukan protest dicopot dari jabatan
mereka dan dicabut
semua gelar kehormatannya.
saat dong zhuo
sudah ingin tidur, dia kedatangan 2 orang yang
langsung memberi
hormat padanya. mereka adalah kepala
menteri zhou bi
dan panglima penjaga gerbang kota wu qiong.
dong zhuo bertanya
apa yang mereka inginkan.
kata zhou bi,
"kami kesini ingin memintamu membatalkan
perpindahan ibu
kota."
dong zhuo
membalas, "kalian berdua yang meyakinkan aku
untuk memberi yuan
shao posisi. sekarang dia telah berubah
menjadi
pemberontak dan apakah kau juga ikut dengan
kelompoknya
?"
dan tanpa berkata
apa-apa lagi dia memerintahkan pengawal
untuk membawanya
ke tengah kota dan memenggal mereka.
lalu perintah
untuk memindahkan ibu kota langsung
dikeluarkan hari
itu juga.
berbicara dengan
dong zhuo, li ru menunjukan "kita
kekurangan uang
dan makanan. dan orang kaya di luo yang
pada saat ini
dapat dijarah dengan mudah. ini adalah
kesempatan yang
bagus untuk mengkaitkan mereka dengan
para pemberontak
dan mengambil propertinya."
dong zhuo
mengirimkan 5.000 tentara untuk menjarah dan
membunuh. mereka
mengumpulkan ribuan orang yang
ditangkap dengan
tuduhan memberontak, lalu memenggalnya
dan menancapkan
kepalanya pada sebatang tombak dengan
bendera
bertuliskan "pengkhianat dan pemberontak", harta
mereka semua
diambil.
tugas untuk mengawal
rakyat yang berjumlah jutaan orang itu
diberikan pada 2
jendral dong zhuo yaitu li jue dan guo si.
setiap kelompok
terdiri dari beberapa puluh orang saja, dan
setiap kelompok
dijaga oleh 2 kelompok tentara yang
mengawal mereka
untuk menuju changan. banyak sekali dari
mereka yang tidak
kuat dan akhirnya meninggal dalam
perjalanan karena
kelelahan, sakit dan terperosok kedalam
jurang. para
pengawal itu menjarah harta rakyat dan
mempermainkan
wanita. kesedihan para rakyat itu terdengar
sampai ke langit.
perintah dong zhuo
yang terakhir sebelum dia meninggalkan
luo yang adalah
membakarnya. "bakar semua rumah, kuil dan
semua hal. jgn
sampai tersisa apapun" kata dong zhuo. maka
ibu kota menjadi
lautan api dgn teriakan histeris orang yang
masih tertinggal
didalam kota.
BAGIAN 15
Dong zhuo mengirim
lu bu untuk merampok harta yang berada
dimakam
kekaisaran. dan banyak pasukannya yang merampok
makam-makam orang
kaya dan pejabat. seluruh hasil jarahan
dari
kota,kubuan,istana, kuil-kuil dan semuanya berjumlah
ribuan kereta yang
berisi emas, perak,permata,intan,sutra dan
benda-benda
bernilai lainnya. dengan ini semua serta keluarga
kaisar, dong zhuo
memindahkan ibu kota pada tahun pertama
masa pemerintahan
kaisar xian (sekitar 190 m/191 m).
Ratusan ribu orang
mati dalam perjalanan perpindahan itu,
ratusan ribu
lainnya lagi meninggal dalam kota yang terbakar,
jutaan manusia
terluka. kesedihan dan tangisan mereka telah
membuat langit
menangis. dimusim panas itu tiba-tiba hujan
turun dari langit
tetapi tidak cukup memadamkan api yang
berkobar.
Luo yang telah
ditinggalkan, jendral dong zhuo yang
mempertahankan
benteng di sungai si, zhao cen,
mengevakuasi
bentengnya, melihat hal ini sun jian segera
merebut benteng
tersebut. liu bei dan saudaranya merebut
benteng
"perangkap harimau" dan karena hal ini pasukan
konfederasi dapat
masuk kedaerah luo yang.
Sun jian
mempercepat gerak pasukannya menuju ibu kota yang
sedang terbakar,
asap dapat terlihat dari jarak 15 km. ketika
dia tiba, asap
sudah sangat tebal dan kota tertutup oleh asap
dan api. tidak ada
suatu apapun yang hidup, tidak ada burung,
anjing, manusia
bahkan suara jangkrik dimalam haripun tidak
terdengar. sun
jian memerintahkan pasukannya untuk
berusaha
memadamkan api dan mencari tempat aman untuk
membangun kemah.
Cao-cao datang
menemui yuan shao dan berkata "dong zhuo
telah pergi
kebarat. kita harus mengejarnya secepatnya.
mengapa kau tidak
bertindak apa-apa ?"
"semua
teman-teman kita telah kelelahan dan tidak ada yang
bisa didapat bila
kita melakukan penyerangan sekarang." kata
yuan shao.
Cao-cao berkata
"momen ini adalah yang paling menyedihkan.
kekacauan
dimana-mana, istana dibakar, kaisar diculik dan
seluruh dunia
murka dan tidak ada seorangpun yang tahu
harus apa.
kejahatan akan segera berakhir dan sebuah pukulan
akan dapat
melenyapkan dong zhuo untuk selamanya, kenapa
tidak mengejarnya
?"
Tetapi semua
pemimpin mempunyai pikiran yang sama
dikepalanya dan
pikiran itu adalah menunda suatu aksi. jadi
mereka tidak
melakukan apa-apa.
"
manusia-manusia tidak berharga ini tidak dapat
mendiskusikan
apapun yang berharga" hardik cao-cao.
lalu dia dengan 6
jendralnya--xiahou dun, xiahou yuan, cao
ren, cao hong, li
dian dan yue jing serta 10.000 tentara
mengejar dong
zhuo.
jalan menuju ibu
kota melalui yingyang, ketika dong zhuo tiba,
gubernur xu rong
menyambutnya.
li ru berkata,
"untuk berjaga-jaga kalau ada pengejaran, akan
lebih baik jika
kita memerintahkan gubernur untuk
mempersiapkan
jebakan diluar kota. dia harus membiarkan
pengejar itu masuk
kedaerahnya dan bersiap untuk
memutuskan jalan
mundurnya, ketika pasukan kita
mengalahkan
mereka. maka itu akan menjadi peringatan bagi
yg lainnya untuk
tidak mengejar."
lalu dong zhuo
memerintahkan lu bu untuk menjadi panglima
pasukan belakang.
dan tidak lama kemudian mereka melihat
pasukan cao-cao
tiba. lu bu tertawa kepada pemikiran tajam li
ru. dia
mempersiapkan pasukannya dalam formasi bertempur.
cao-cao berteriak.
"pemberontak, penculik dan penyiksa
rakyat, kemana kau
akan pergi !!!"
lu bu menjawab,
"pengkhianat, kata-kata apa yang kau
ucapkan itu
?"
lalu dari samping
cao-cao, majulah xiahou dun dengan
tombaknya. lu bu
dan xiahou dun bertarung. lalu muncul li ru
dengan pasukannya
dari kiri, cao-cao memerintahkan xiahou
yuan untuk
melawan. lalu dari sebelah kanan muncul guo si
dan pasukannya.
cao-cao memerintahkan cao ren untuk
melawan. pasukan
dari 3 sisi terlalu banyak untuk cao-cao
hadapi dan pasukan
lu bu adalah yang terkuat. setelah
beberapa puluh
jurus, xiahou dun mulai merasa kewalahan lalu
kembali kepada
cao-cao. lalu lu bu memerintahkan pasukannya
untuk menyerang,
akhirnya pasukan cao-cao dapat dipukul
mundur dan
terpaksa harus melewati kota ying yang.
mereka mundur
sampai mencapai daerah perbukitan, saat itu
sudah malam dan
bulan bercahaya dengan terangnya seolah
malam itu siang.
disini mereka berhenti untuk mengatur
barisan tentara.
ketika mereka baru saja memasak makan
malam untuk
mereka, tiba-tiba muncul suara-suara teriakan
dari segala sisi
dan muncul pasukan gubernur xu rong yang
keluar dari tempat
persembunyian untuk menyerang.
cao-cao yang
kebingungan, lansung menaiki kudanya dan
kabur. dia kabur
tepat kearah dimana xu rong telah
menunggunya.
ketika melihat xu rong , cao-cao langsung pergi
kearah lain tetapi
xu rong menembakan panah yang mengenai
pundaknya. cao-cao
tetap berkuda dan kabur. ketika dia
sedang melewati
padang rumput, 2 prajurit telah menungguna
dan melukai
kudanya sehingga dia terjatuh. ketika dia terjatuh,
langsung
prajurit-prajurit itu menangkapnya dan dia dijadikan
tawanan.
tidak lama
berselang datang seorang penunggang kuda.
memacu kudanya
pada kecepatan penuh dan menebaskan
pedangnya,
langsung membunuh ke 2 prajurit tadi dan
menyelamatkan
cao-cao. dia adalah cao hong.
cao-cao berkata,
"aku telah tamat, saudaraku. pergilah,
selamatkan
dirimu."
"tuanku, naik
kekudaku cepat! aku akan berjalan kaki" kata cao
hong.
"kalau
bajingan itu kembali bagaimana ?" kata cao-cao.
"dunia dapat
hidup tanpa cao hong, tetapi tidak tanpa dirimu,
tuanku!"
"jika aku
tetap hidup, maka aku berhutang nyawaku ini
padamu" kata
cao-cao.
cao hong membantu
cao-cao naik kekudanya, dan dia berjalan
disampingnya.
mereka terus berjalan sampai dipinggir sungai,
mereka melihat
arus sungai itu begitu besar and dibelakang
mereka tetap
terdengar suara teriakan prajurit musuh.
"ini adalah
takdirku" kata cao-cao. "aku akan mati!"
cao honng membantu
cao-cao turun dari kuda, lalu melepaskan
pakaian perang
cao-cao dan helmnya. cao hong mengendong
cao-cao
dibelakangnya dan berenang melawan arus. ketika
mereka telah
sampai kesisi lainnya, pengejar mereka juga telah
sampai ke sisi
sungai satunya dan mereka menembakan panah.
cao-cao yang basah
dan kedinginan berjalan terus, pagi
menjelang. ketika
itu mereka telah berjalan 10 km jauhnya dan
duduk dibawah pepohonan.
tiba-tiba suara keras terdengar dan
sekelompok pasukan
berkuda terlihat. itu adalah gubernur xu
rong yang telah
menyebrangi sungai. saat ini xiahou dun dan
xiahou yuan juga
datang dengan beberapa lusin tentara.
"jangan lukai
tuanku!" kata xiahou dun pada xu rong, yang
langsung
menerjangnya.
tetapi pertarungan
itu sangat singkat, xiahou dun berhasil
membunuh xu rong
dengan tombaknya dan pasukan xu rong
lari ketakutan.
tidak lama jendral cao-cao yg lain berdatangan.
sedih dan senang
bercampur didalam hati setiap orang. mereka
mengumpulkan
beberapa ratus tentara yang tersisa dan
kembali ke luo
yang.
ketika para
pemimpin konfederasi memasuki luo yang, sun jian
yang berhasil
memadamkan api, berkemah didalam tembok
kota. tendanya
berdiri dekat dengan kuil dinasti. pasukanya
membersihkan
sisa-sisa reruntuhan dan kebakaran dan
menutup
makam-makam yang terbuka. pintu kuilnya diganti
dan ruangannya
dirapikan kembali. diruangan ini para
pemimpin berkumpul
dan berdoa kepada para leluhur kaisar.
setelah upacara
selesai, yang lain meninggalkan sun jian yang
kembali ke
kemahnya. malam itu bulan dan bintang dapat
terlihat dengan
jelas. saat sun jian melihat kelangit dia melihat
kecerahan bintang
di konstelasi draco.
"bintang
kaisar sedang gelap" kata sun jian sambil menghela
nafas. "tidak
heran, para menteri pemberontak mengacaukan
negara"
dia melihat
sekelilingnya pasukan dan beberapa orang
penduduk tidur
dijalanan karena tidak ada rumah lagi, hanya
tampak debu
berterbangan dan kegelapan dimana-mana. ibu
kota sudah musnah.
dan air mata pun
keluar dari matanya.
lalu prajurit
menunjuk arah selatan, "lihat, ada sinar berwarna
muncul dari dalam
sumur!"
sun jian
memerintahkan orangnya untuk mengambil obor dan
masuk kedalam
sumur. lalu mereka mengangkat mayat wanita,
tidak terlalu
membusuk walaupun tampaknya sudah berada
disana
berhari-hari. dia memakai pakaian istana, dan
dilehernya
tergantung sebuah bungkusan berwarna merah,
didalamnya ada
kotak dan kunci terbuat dari emas. setelah
dibuka kotak ini
mereka melihat cap giok, berbentuk kotak, 4
inchi setiap
sisinya. diatasnya terukir gambar 5 naga, salah
satu sisinya telah
rusak dan diganti dengan emas. disisi-sisinya
ada 8 huruf yang
diukir beberbunyi:
"aku telah
menerima mandat dari langit, semoga masa
pemerintahanku
lama dan berjaya."
sun jian
menunjukan ini kepada penasehatnya,jendral cheng
pu, yg lalu
mengenali ini sebagai stempel kekuasaan kaisar.
cheng pu berkata,
"cap ini adalah sejarah, dahulu bian he
melihat burung
phoenix bertengger pada sebuah batu dikaku
gunung jing. dia
memberikan batu itu pada kekaisaran. raja
chu membelah batu
itu dan menemukan giok. pada thn ke 2 6
kekaisaran qin(thn
2 2 1 sm), seorang tukang giok membuat
stempel dari batu
ini, li si perdana menteri dari kaisar pertama
mengukir huruf2
tadi. 2 tahun kemudia ketika kaisara pertama
sedang berlayar
didanau dongting, badai besar datang. kaisar
melemparkan
stempel ini sebagai tanda persembahan dan
badaipun berhenti.
10 thn kemudian ketika kaisar pertama
mengunjungi
huayingm seorang tua dijalan menyerahkan
stempel ini pd
bawahannya dan berkata "sekarang ini telah
dikembalikan
kepada naga sang putra langit!" kemudian orang
itu
menghilang."
"tahun
berikutnya kaisar pertama wafat. kemudian zi yang,
kaisar terakhir
dari dinasti qin, cucu dari kaisar pertama
menyerahkan
stempel ini pada liu bang, pendiri dinasti han. 2
00 tahn
kemudian,karena pemeberontakan wang mang, ibu
kaisar waktu itu,
lady yuan memukul 2 pemberontak wang xun
dan su xian dengan
stempel ini dan makanya disalah satu
sisinya rusak dan
kemudia diperbaiki dengan emas. liu xiu,
yang merestorasi
han dengam menumpas pemberontakan
wang man
mendapatkan stempel ini di yiyang dan sejat saat itu
selalu ada didalam
istana kaisar."
"aku dengar stempel
ini telah hilang ketika terjadi kekacauan
diistana dengan 10
kasim utama yang memaksa kaisar
meninggalkan
ibukota. benda itu hilang ketika kaisar kembali.
sekarang tuanku
telah menemukannya dan hal itu akan
membawa
peruntungan untuk anda, tetapi anda tidak bisa
tetap tinggal
diutara. marilah cepat kembali keselatan menuju
sungai besar,
dimana disana kita dapat membuat rencana yang
besar."
"kata-katamu
sama seperti yg kupikirkan" kata sun jian. "esok
aku akan membuat
alasan bahwa aku kurang enak badan dan
aku akan
pergi."
prajurit disitu
diperintahkan untuk tidak membocorkan rahasia.
tp salah satu dari
mereka adalah pendukung yuan shao. dia
berpikir apabila
dia memberitahu hal ini pada yuan shao maka
dia bisa
mendapatkan keuntungan. lalu dia mengendap-endap
keluar dari kemah
dan mengkhianati tuannya. dia pergi ke
kemah yuan shao,
menceritakan rahasia itu dan menerima
hadiah yang besar.
yuan shao menyimpan informan itu di
kemahnya.
keesokan paginya
sun jiam datang untuk berpamitan,"aku
kurang enak badan
dan aku ingin kembali ke changsa."
yuan shao tertawa
dan berkata "aku tahu kau terkena penyakit
apa, itu adalah
stempel kekuasaan kaisar.
ini mengejutkan
sun jian dan dia menjadi pucat tetapi berkata
"apa dasar
omonganmu ?"
yuan shao berkata,
"pasukan ini dimaksudkan untuk kebaikan
negara dan
membebaskan rakyat dari kesengsaraan. stempel
itu adalah milik
negara dan karena kau memegangnya, kau
harus menyerahkan
stempel itu kepadaku. ketika dong zhuo
berhasil
dimusnahkan, stempel itu harus dikembalikan pada
pemerintah. apa
maksudmu dengan menyembunyikan benda
itu?"
"bagaiman
mungkin stempel itu bisa ada padaku ? "tanya sun
jian.
"aku tidak
memilikinya, mengapa kau menuduhku ?"
"cepat
keluarkan benda itu, atau yang terburuk akan terjadi
padamu !!!"
kata yuan shao.
sun jian menunjuk
pada langit dan bersumpah, "jika aku
memiliki stempel
ini dan menyembunyikannya biarkan hidupku
akan berakhir
tidak bahagai dan mati dengan mengenaskan."
semua pemimpin
lainnya yang ada disana berkata, "dengan
sumpah seperti
ini, pasti tidak mungkin dia memilikinya."
lalu yuan shao
memanggil informanya keluar.
"ketika kau
mengeluarkan benda itu dari dalam sumur, apakah
pria ini ada
disana ?" tanya yuan shao.
sun jian langsung
naik pitam dan mengeluarkan pedang dan
langsung
membunuhnya.
yuan shao juga
mengeluarkan pedang dan berkata, "kau
membunuh prajurit
itu dan itu berarti telah menghinaku."
dibelankang sun
jian, jendral cheng pu, huang gai dan han
dang maju kedepan;
dibelakang yuan shao jendral yan liang
dan wen chou telah
siap bertindak. dalam sesaat semua orang
telah mengengam
senjata masing-masing dan keadaan
menjadi tegang.
tetapi pemimpin yang lain berusaha
meredakan keadaan
dan akhirnya sun jian meninggalkan
pertemuan. dia
langsung mengepak kemahnya dan kembali ke
changsha.
yuan shao yang
tidak puas lalu menulis surat kepada penguasa
daerah jingzhou
kepada liu biao agar menghentikan sun jian
dan mengambil
kembali stempel kerajaan.
setelah ini,
datanglah berita mengenai kekalahan cao-cao dan
mereka sdg dalam
perjalanan pulang. yuan shao mengirim
orang dan
membantunya kedalam kemah. mereka juga
mengadakan
perjamuan untuk menghiburnya.
dalam perjamuan
cao-cao berkata sedih. "tujuanku adalah
demi kebaikan
bersama dan kalian semua orang-orang
terhormat
mendukungku. rencanaku adalah agar yuan shao
dengan pasukan
dari henei untuk mendekati mengching dan
pasukanku dia qiao
untuk mempertahankan chenggao.
sementara yang
lain mempertahankan suanzao untuk menutup
jalan ke huanyuan
dan daigu dan untuk mengambil lumbung
beras dan
mengawasi tempat-tempat strategis, dengan itu
daerah ibu kota
dapat diamankan. aku berencana meminta
yuan shu dari
nanyang untuk merebut danshi dan xilin dan
pergi ke wu unutk
mendukung 3 daerah itu. semua bertahan
pada posisinya
masing-masing dan janagan menyerang. kita
dapat meyakinkan
orang-orang untuk memusuhi dong zhuo.
kemenangan dapat
menjadi milik kita, tetapi datang hambatan
dan rakyat telah
kehilangan kepercayaanya kepada ku dan aku
menjadi
malu."
tidak ada yang membalas
menjawab dan satu demi satu, tamutamu
itu pergi. cao-cao
melihat bahwa yang lain tidak
mempercayainya dan
hatinya tahu tidak ada hal lain yang
dapat dibuat
olehnya. lalu dia memimpin pasukannya pergi ke
yan zhou.
lalu gongsun zan
berkata pada liu bei,"ini akibat ketidak
mampuan yuan shao
dan keadaan akan segera kacau. kita
lebih baik pergi
juga."
lalu dia pergi
juga menuju utara, di ping yuan dia
meninggalkan liu
bei dan memperkuat pasukannya sendiri.
penguasa daerah
yan zhou, liu dai berharap dapat meminjam
beras dari
gubernur dongjun, qiaomao. karena ditolak, liu dai
menyerang kemah
qiao mao dan membunuhnya serta
mengambil seluruh
pasukannya menjadi miliknya. melihat hal
ini yuan shao juga
akhirnya pergi kearah timur.
BAGIAN 16
Dalam
perjalanannya ke chang sha, sun jian melewati daerah
jingzhou. penguasa
daerah jing zhou, liu biao masih merupakan
keluarga kaisar
dan berasal dari shanyang. sewaktu muda dia
membuat banyak
teman dgn orang-orang terkenal dan
kumpulannya
dikenal dgn nama delapan orang bijak. Tujuh
lainnya adalah :
chen xiang dari runan, fan pang dari dunan,
kong yu dari
luting, fan kang dari bohai, tan fu dari shanyang,
zhang jian dari
shanyang dan cen zhi dari nanyang.
liu biao berteman
dengan mereka semua. dia mempunyai tiga
orang terkenal
yang membantunya memerintah daerah ini.
mereka adalah kuai
liang dan kuai yue dari yanping dan cai
mao dari xianyang.
ketika surat yuang
shao mengenai sun jian tiba. liu biao
memerintahkan kuai
yue dan cai mao dengan 10.000 tentara
membuat halangan
dijalan. ketika sun jian mendekat, pasukan
diatur dalam
posisi berperang.
"kenapa kau
menghalangi jalan kami dengan pasukan
bersenjata ?"
tanya sun jian.
"kenapa kau
pelayan dinasti han, menyembunyikan stempel
kekaisaran ?
serahkan itu padaku segera dan kubiarkan kau
lewat" kata
kuai yue.
sun jian yang
marah memerintahkan jendral huang gai untuk
maju kedepan. cai
mao dari pasukan liu biao juga maju.
mereka berduel,
tetapi tidak lama bertarung akhirnyua huang
gai memecutkan
cemeti besinya kepada cai mao, beruntung
hanya mengenai
pakaian perang cai mao, sedikit diatas posisi
jantung, sehingga
cai mao pun lari ketakutan. sun jian melihat
hal ini segera
menerjang maju dengan seluruh pasukannya.
tetapi, tiba-tiba
muncul suara gong dan genderang perang dari
belakang bukit.
disitu ada liu biao dengan tentara yang sangat
banyak.
sun jian berkuda
langsung kehadapannya dan memeberi
hormat
"kenapa kau, dengan percaya kepada surat yuan shao
mencoba menyakiti
pemimpin dari daerah tetanggamu ?"
"Kau telah
menyembunyikan stempel kerajaan dan aku ingin
kau menyerahkannya
kembali" jawah liu biao.
"kalau aku
punya benda itu maka biarlah aku mati dengan
mengenaskan."
"kalau kau
ingin aku percaya,maka biarlah kuperiksa barang
bawaanmu."
jawab liu biao.
sun jian terdiam.
Dan ketika liu
biao sedang berbicara dengan sun jian, dari
belakang bukit
kedua muncul pasukan lagi dan ternyata itu
adalah kuai yue
dan cai mao yang masih mengejar. sun jian
sepertinya telah
terdesak.
yuan shao
berperang melawan gongsun zan disungai pan
pada akhir bab
yang lalu diceritakan sun jian yg telah terdesak,
akhirnya
memutuskan untuk melawan liu biao. dengan bantuan
huang gai, cheng
pu dan han dang akhirnya sun jian berhasil
lolos dari
kepungan walaupun telah kehilangan setengah
pasukannya. sun
jian akhirnya berhasil kembali ke daerah
selatan dan sejak
saat itu sun jian dan liu biao adalah musuh.
yuan shao sedang
berada di henei, dengan persediaan yang
menipis, dia
mengirim utusan untuk meminjam persediaan dari
peguasa daerah ji
zhou, han fu.
lalu salah satu
penasehat yuan shao, Feng Ji berkata padanya,
"kau adalah
yang terkuat didaerah ini. kenapa bergantung pada
orang lain untuk
mendapatkan persediaan? daerah Ji Zhou
sangat kaya dan
luas mengapa kau tidak merampasnya saja ?"
"aku tidak
punya rencana bagus " jawab yuan shao.
"kau dapat
diam-diam mengirim surat pada gongsun zan dan
meminta dia
menyerang, kau janjikan dia dukunganmu.
penguasa daerah jizhou,
han fu pasti akan meminta bantuanmu
untuk mengirimkan
tentara, setelah itu kita dapat mengirimkan
tentara dan tuan
akan mendapatkan daerah itu tanpa perlu
bersusah
payah."
akhirnya suratpun
dikirmkan. ketika gongsung zan membaca
surat tersebut
bahwa mereka akan menyerang bersama dan
membagi daerahnya
maka dia setuju untuk melaksanakannya.
sementara itu yuan
shao mengirimkan surat lainnya kepada
han fu untuk
memperingatkan mengenai gongsun zan. han fu
meminta pendapat
penasehatnya xun chang dan xin ping.
xun chang
berkata,"gubernur gongsun zan di beiping
memimpin pasukan
yang besar dan kuat. jika dia datang
menyerang kita,
maka kita tidak akan dapat melawannya
terutama apabila
dia mendapatkan bantuan dari liu bei dan
saudaranya. saat
ini yuan shao adalah yg paling berani dari
yang lainnya dan
dia mempunyai banyak bawahan yang
terkenal dan hebat
yang mengabdi padanya. tuan lebih baik
meminta bantuan
yuan shao untuk menjaga daerah ini. yuan
shao pasti akan
memperlakukan tuan dengan baik dan kita
tidak perlu takut
pada gongsun zan."
han fu setuju
dengan usul ini dan mengirim guan chun sbg
utusan kepada yuan
shao.
tetapi jendral
geng wu menolak usulan ini,"yuah shao adalah
orang yang tamak
dan pasukan yang sedang kelaparan saat ini
dan mereka
bergantung pada kita untuk kelangsungan hidup
mereka. hentikan
aliran pangan dan mereka semua akan
hancur. kenapa
kita harus menyerahkan daerah ini kedalam
tangannya ? ini
tidak lain seperti membiarkan harimau masuk
kekandang lembu !"
han fu
membalas,"aku adalah seorang teman keluarga yuan
dan aku mengetahui
dengan jelas kemampuan yuan shao yang
sangat lebih baik
daripada diriku ! mengapa kau sangat iri ?"
geng wu menghela
napas dalam-dalam, "jizhou telah kalah !"
ketika berita
mengenai hal ini tersebar keluar, lebih dari 3 0
pejabat di
pemerintahan jizhou langsung mengundurkan diri,
tetapi geng wu dan
guan chun bersembunyi didaerah pinggiran
untuk menunggu
kedatangan yuan shao.
mereka tidak
menunggu terlalu lama, beberapa hari kemudian,
yuan shao dan
pasukannya tiba dan geng wu serta guan chun
berusaha
membunuhnya dengan pisau. aksi ini gagal, jendral
yuan shao, yan
liang dan wen chou langsung memenggal geng
wu dan guan chun
saat itu juga.
hal pertama yang
dilakukan yuan shao adalah mengangkat han
fu denan posisi
yang tinggi dan memberi gelar "jendral yang
memperlihatkan
keberanian yang besar"--tetapi urusan
administrasi
sehari-hari dipercayakan pada 4 orang
kepercayaan yuan
shao--tian feng, ju shou, xu you dan feng ji.
yang sedikit demi
sedikit menpreteli kekuasaan han fu. han fu
yang sadar hal ini
segera kabur meninggalkan
segalanya,termasuk
keluarganya dan berlindung ditempat
gubernur chen liu,
zhang miao.
mendengar invasi
yuan shao, gongsun zan mengirim adiknya
gongsun yue untuk
menemui yuan shao dan menagih janji.
"aku ingin
bertemu langsung dengan kakakmu. dian dan aku
punya banyak hal
untuk dibahas" kata yuan shao.
lalu gongsun yue
kembali. tetapi tidak jauh dia berkuda tibatiba
gongsun yue
melihat ada prajurit menghalangi.
"kami adalah
pengawal perdana menteri dong zhuo!" teriak
pasukan itu.
Gongsun yue
terbunuh diterjang panah yang langusng
menembus
jantungnya. prajurit gongsun yue yang berhasil
kabur kembali dan
menceritakan kejadian ini kepada gongsun
zan.
gongsun zan sangat
marah dan berkata "yuan shao telah
menipuku dan
sekarang dia mengambil semua hasilnya! juga
dia berpura-pura
bahwa orang yang mebunuh adikku bukanlah
orangnya! aku
harus membalaskan dendam adikku ini !"
gongsun zan
membawa semua tentaranya untuk menyerang.
melihat keadaan
ini yuan shao juga mengerahkan tentaranya.
dan kedua belah
pihak bertemu di sungai pan. sungai ini
dihubungkan oleh
sebuah jembatan yang besar.
gongsun zan lalu
berteriak dari seberang jembatan, "penjahat,
berani benar kau
menipuku ?"
Yuan Shao menjawab
dari seberang jembatan dan menunjuk
pada gongsun zan,
"han fu telah menyerahkan padaku daerah
ini karena dia tdk
mampu memimpin! apa hubungannya
denganmu ?"
gongsun zan
menjawab,"sebelumnya kau kuanggap sangat
setia pada rakyat
dan mementingkan kepentingan negara dan
kami semua
mengangkatmu sebagai kepala dari konfederasi.
sekarang
perbuatanmu membuktikan bahwa kau kejam dan
licik seperti
serigala ! bagaimana kau dapat menghadapi dunia
?"
"siapa yang
dapat menangkap dia ?" yuan shao berteriak dengan
kemarahan.
wen chou langsung
maju dengan tombaknya. gongsun zan juga
maju, kedua nya
bertarung. hanya butuh sepuluhronde untuk
menunjukan
bagaimana kekuatan wen chou yang sangat
dahsyat. lalu
gongsun zan terpaksa mundur dan kembali
kedalam
pasukannya. tetapi wen chou tetap mengejarnya
sambil membunuh
siapa saja yang menghalangi, ada
empatjendral
gongsun zan yang menghalangi, tetapi satu
langsung terbunuh
begitu melihat wen chou dan tiga lainnya
langsung lari
ketakutan.
Wen chou terus
mengejar gongsun zan yang lari menuju
daerah
pengunungan. dia berteriak, "turun, menyerahlah !!"
gongsun zan lari
menyelamatkan diri. panah dan busurnya
terlpeas dari
pundaknya, helmnya jatuh dan rambutnya teurai
ketika dia
berusaha menaiki bukit yang curam dengan
kudanya. akhirnya
kudanya jatuh dan gongsun zan terhempas.
Wenchou sekarang
sudah sangat dekat untuk menusuk
gongsun zan dengan
tombaknya, tiba-tiba muncul seorang
anak muda dari
balik bukit, dia duduk diatas kudanya dengan
tegap dan memegang
tombak. dia memacu kudanya kearah
wen chou dan
gongsun zan merangkak untuk melihat siapakah
dia.
pendekar itu
memili tinggi badan sedang, memiliki alis tebal
dan mata yang
besar. dahinya lebar dan tulang mukanya
kokoh, seorang
muda tetapi memiliki penampilan seorang
pemimpin senior.
dia memakau pakaian berwara putih kebirubiruan,
dengan helm
berwarna perak dia melawan wen chou.
mereka berdua
bertarung sebanyak lima puluh jurus dan tidak
ada satupun yang
kalah. Kemudian pasukan penolong Gongsun
Zantiba dan
WenChou terpaksa pergi kembali ke pasukannya.
pendekar itu tidak
mengejar.
Gongsun zan
cepat-cepat berdiri dan bertanya siapakan nama
pendekar itu.
Pendekar itu
langsung turun dari kuda dan berlutut, "namaku
adalah zhao zi
longdari chang shan. aku pernah melayani yuan
shao tetapi ketika
aku melihat dia tidak memiliki kesetiaan dan
sangat ceroboh dalam
mengurus rakyat, aku meninggalkannya
dan aku dalam
perjalanan untuk menemuimu. pertemuan kita
ditempat ini
adalah suatu kebetulan."
BAGIAN 17
Gongsun zan sangat
senang mendengar hal ini dan mereka
berdua kembali
menuju perkemahan dan merencanakan
serangan berikut.
keesokan harinya
gongsun zan bersiap untuk bertempur, dia
membagi pasukannya
menjadi 2 sayap. dia tetap berada
ditengah dengan
5000 pasukan berkuda semua berkuda putih.
gongsun zan
sebelumnya telah berjasa dalam melawan suku
utara , suku qiang
dimana dia selalu menempatkan pasukan
kuda putih didalam
pasukannya dan karena itu dia sering
disebut
"jendral pasukan kuda putih". suku itu sangat takut
padanya, sehingga
setiap kali mereka melihat kuda putih
mereka pasti akan
lari ketakutan.
pada pasukan yuan
shao. yan liang dan wen chou merupakan
pimpinan
pasukannya. mereka masign2 diberi 1000 tentara
pemanah. mereka
juga masing-masing berada disayap kiri dan
kanan. ditengah
ada qu yi dengan 800 pemanah dan 10.000
pasukan infantri
dan berkuda. yuan shao mengomandani
pasukan dibarisan
belakang berkekuatan 2 000 pemanah dan
10.000 pasukan
infantri dan berkuda.
dalam pertempuran
ini gongsun zan menempatkan zhao yue
untuk pertama
kalinya dan karena gongsun zan belum yakin
benar dengan zhao
yue maka dia ditempatkan di pasukan
bagian belakang.
pemimpin pasukan didepan adalah yan guang
dan gongsun zan
sendiri memimpin pasukan ditengah.
dari pag ihari
hingga menjelang malam, genderang perang
terus berbunyi,
tetapi pasukan yuan shao tidak bergerak. qu yi
mengatur agar
pasukan pemanahnya tersembunyi dibalik
perisai2 besar.
merkea mendengar bunyi petasan, genderang
dan suara anak
panah berterbangan ketika yan guang
mendekati tetapi
qu yi tetap memerintahkan pasukannya untuk
tidak bertindak.
dia menunggu sampai pasukan yan guang
mendekatinya dan
ketika telah cukup dekat, qu yi
membunyikan tanda
dan ke 800 pemanahnya langsung
memanah dan
memenuhi langit dengan anak panah mereka.
yan guang yang
kewalahan memerintahkan pasukannya untuk
mundur, tetapi qu
yi yang merasa telah diatas angin
memerintahkan
pasukannya maju. akhirnya qu yi berhasil
membunuh yan
guang.
jadi gongsun zan
telah kalah dalam pertempuran ini. kedua
sayapnya yang
harusnya membantu pasukannya didepan
tertahan oleh wen
chou dan yan liang. pasukan yuan shao
akhirnya dapat
melintasi jembatan dan tiba diseberang sungai.
qu yi yang pertama
sampai keseberang sungai langsung
mengambil bendera
gongsun zan dan mematahkannya. melihat
hal ini gongsun
zan membalikan kudanya dan pergi.
qu yi mengejar.
tetapi ketika dia telah hampir berhasil
mendekati gongsun
zan, tiba-tiba muncul dihadapannya zhao
yue dengan
tombaknya yang siap menusuknya. setelah
beberapa ronde
akhirnya qu yi terjatuh dan mati. lalu zhao yue
menyerang pasukan
qu yi yang lain dan membalikan keadaan.
dia lalu kembali
menuju jembatan, dan membunuh semua yang
menghalangi.
melihat hal ini gongsun zan memerintahkan
pasukannya kembali
ke jembatan.
dari pengintai
yang dikirim untuk melihat jalannya perang.
yuan shao mendapat
kabar baik bahwa qu yi berhasil melewati
jembatan, merebut
bendera dan mengejar gongsun zan. lalu
yuan shao tidak
perduli lagi dengan apapun dan dia beserta
tian feng maju
kegaris depan.
"hahahah!!!"
yuan shao tertawa," gongsun zan ternyata tidak
bisa
apa-apa!"
ketika dia tertawa
seperti itu, dia melihat dihadapannya zhao
yue. pengawalnya
langsung mengarahkan anak panah, tetapi
sebelum mereka
sempat menembakkannya. zhao yue sudah
berada didekat
mereka dan prajurit berguguran kemanapun
zhao yue lewat,
terhitung lebih dari 100 orang prajurit tewas
dan terluka
sehingga membuat semua prajurit yuan shao yang
lainnya tidak
berani menghalanginya. karena keadaan sudah
berbalik sekarang
gongsun zan dan pasukannya berusaha
mengepung yuan
shao.
tian feng berkata
"tuan, bersembunyilah di rumah kosong ini!"
tetapi yuan shao
membuang helmnya ke tanah dan
berkata,"orang
pemberani lebih baik menghadapi kematian
dipeperangan
dibandingkan mencari perlindungan dibalik
tembok."
kata-kata yg penuh
semangat ini memberi pasukannya
semangat baru,
sehingga mereka bertempur mati-matian dan
membuat zhao yue
tidak dapat menerobos masuk. yuan shao
lalu mendapatkan
bala bantuan yang dipimpin jendral yan liang
yang berjumlah
5000 pasukan. melihat hal ini zhao yue hanya
dapat berusaha
membawa gongsun zan ketempat yang aman.
mereka berusaha
kembali keseberang jembatan. tetapi
pasukan yuan shao
terus menekan, sehingga memaksa banyak
pasukan gongsun
zan terjun kedalam sungai, banyak yang
tewas tenggelam
karena itu.
yuan shao tetap
memimpin pasukannya maju. tetapi tidak lebih
dari 2 km, karena
tiba-tiba terdengar dari balik bukit suara
pasukan lain yang
dipimpin oleh liu bei, guan yu dan zhang fei.
di ping yuan
mereka mendengar mengenai pertempuran antara
gongsun zan dan
yuan shao, mereka datang untuk menolong.
sekarang ke 3
bersaudara itu masing-masing dengan
senjatanya
langsung memacu kuda mereka kearah yuan shao,
yang sangat
ketakutan melihat ganasnya guan yu dan zhang fei
membantai
pasukannya sehingga dia terpana karena seolaholah
rohnya telah lepas
dari tubuhnya dan terbang ke angkasa.
dalam hatinya dia
berkata " kedua orang ini bukanlah manusia
!!!"
pedangnya terlepas
dari tangannya yang gemetaran dan dia
lari menyelamatkan
nyawanya. dia berhasil melewati jembatan
dan gongsun zan
mengumpulkan tentaranya dan mereka
kembali kekemah.
setidaknya 500 orang prajurit telah tewas
ditangan guan yu
dan zhang fei kala mereka merangsek
mendekati yuan
shao.
setelah salam yang
singkat gongsun zan berkata "jika bukan
karena kau datang
membantu, mungkin aku sudah terjepit oleh
pasukan
mereka."
liu bei dan zhao
yue kemudan berbincang-bincang satu sama
lain dan diantara
mereka berdua timbul semacam ikatan batin
yang merasa bahwa
mereka akan selalu bersama.
yuan shao telah
kalah perang dan gongsun zanpun telah
kehabisan tenaga.
mereka hanya memperkuat pertahanan
mereka dan pasukan
tidak bergerak selama berbulan-bulan.
sementara itu,
masalah pertempuran ini terdengar di ibukota
chang an dan dong
zhuo diberitahu masalah ini.
penasehatnya li ru
menemui tuannya dan berkata " kedua
pemimpin yang
aktif akhir2 ini adalah yuan shao dan gongsun
zan yang sedang
berperang di sungai pan. keluarkanlah sebuah
titah kaisar yang
memerintahkan mereka berdamai agar salah
satu dari mereka
tidak kehilangan muka dan mereka akan
mendukungmu karena
berterima kasih atas intervensimu."
"bagus!!"
kata dong zhuo.
lalu dia mengirim
utusan kekaisaran ma midi dan administrator
kekaisaran zhao qi
untuk menemui kedua pemimpin itu. ketika
mereka tiba, yuan
shao keluar untuk menyambut mereka dan
menerima titah
kaisar itu dengan hormat. kemudian kedua
utusan itu juga
pergi kepada gongsun zan dan juga melakukan
hal yang sama.
kedua nya menyetujui gencata senjata dan
berdamai. kedua
utusan kembali keibu kota dan melaporkan
hasil kerja
mereka, gongsun zan menarik pasukannya. dia juga
mengirimkan
laporan kepada kaisar atas jasa-jasa liu bei yang
akhirnya dijadikan
gubernur pingyuan.
salam perpisahan
antara liu bei dan zhao yue sangat
menyentuh hati.
mereka memberi hormat satu sama lain lama
sekali. tampak air
mata pada wajah mereka dan mereka
terharu.
zhao yue
berkata," aku kira gongsun zan adalah pahlawan
sejati, tetapi
sekarang aku melihat dia tidak ada bedanya
dengan yuan shao.
mereka berdua sama."
"tetapi kamu
sekarang adalah bawahannya. kita akan bertemu
lagi lain
kali." kata liu bei.
kedua orang itu
menghapus air matanya dan merekapun
berpisah.
sang "naga
kecil" telah keluar dari sarangnya, mencari tuan
yang pantas untuk
dijunjungnya. kedua nya berpisah tetapi
langit telah
menentukan takdir mereka untuk bersama.........
sun jian menyerang
liu biao disungai besar
sekarang yuan shu
yang ada di nan yang, mendengar
saudaranya
sekarang berada di ji zhou, mengirim pesan untuk
meminta 1000 kuda.
tetapi permintaan ini ditolak dan dia
merasa kesal. yuan
shu juga mengirim pesan ke jingzhou untuk
meminjam beras
dari liu biao, tetapi juga ditolak. dalam
kekesalannya dia
menulis surat pada sun jian, gubernur chang
sha. suratnya
berbunyi seperti ini :
"ketika liu
biao mencegatmu dalam perjalanan pulang, itu
adalah akibat
saran dari saudaraku yuan shao. sekrang mereka
berdua telah
merencanakan untuk menguasai wilayahmu
diselatan, oleh
seban itu maka kamu harus segera melancarkan
serangan pada liu
biao. aku akan menangkap saudaraku
untukmu. kau akan
mendapatkan daerah jingzhou dan aku
akan mendapatkan
jizhou."
"aku tidak
dapat memaafkan liu biao" kata sun jian setelah
selesai membaca
surat ini. "dia telah menghalangi jalan
pulangku dan aku
akan harus menunggu bertahun-tahun lagi
jika aku
melepaskan kesempatan ini untuk membalas dendam!"
dia memanggil para
bawahannya untuk rapat.
"kau tidak
boleh mempercayai yuan shu, dia itu penuh tipu
daya."kata
cheng pu.
"aku ingin
membalas dendam karena alasan sendiri, apa
peduliku terhadap
yuan shu ini ?" kata sun jian.
dia mengirim huang
gai untuk mempersiapkan 100 kapal kecil
dan 2 0 kapal
besar untuk membawa pasukan, kuda dan
persediaan.
pasukan itu kemudian segera berangkat.
berita mengenai
persiapan ini sampai kepada liu biao yang
langsung
mengumpulkan penasehatnya dan stafnya.
kuai liang
menyarangkan padanya agar tidak perlu khawatir
dan berkata
"tempatkanlah jendral huang zu sebagai kepala
pasukan di
jiangxia untuk melakukan serangan terlebih dahulu
dan kau,tuan,
mendukung dia dengan pasukan dari xiangyang.
biarkan sun jian
melewati sungai dan danau. apakah dia masih
punya tenaga
ketika mereka sampai disini ?"
lalu liu biao
memerintahkan huang zu untuk menyiapkan
pasukan berjumlah
50.000 pasukan, dan pasukan itu
diposisikan
seperti yang diperintahkan.
dikatakan bahwa
sun jian mempunyai 4 orang anak, semua
berasal dari
istrinya yang bermarga wu. nama mereka sesuai
urutannya adalah
sun ce, sun quan, sun yi dan sun kuang. sun
jian mempunyai
istri kedua yang merupakan adik dari istri
pertamanya. dan
dari istri yang kedua dia mendapatkan
seorang putra dan
seorang putri. yang putra bernama sun lang
dan yang putri
bernama sun ren. sun jian juga mempunyai
anak angkat yang
berasal dari marga yu dan meberinya nama
sun hu dan sun
jian juga mempunyai seorang adik bernama
sun jing.
ketika sun jian
mau pergi dalam ekspedisi kali ini, adiknya sun
jing dengan 6
anaknya berdiri didepan kudanya dan
mencegahnya,"dong
zhuo masih menjadi penguasa negara,
karena kaisar
lemah. seluruh negara penuh dgn
pemberontakan,
semua saling berebut daerah. daerah kita
relatif aman
tentram dan sentosa. aku merasa adalah sangat
salah untuk
memulai sebuah perang karena masalah sepele.
aku harap kau
pikirkan kembali sebelum kau memulai
perjalanan
ini."
sun jian
berkata,"adikku, janagan berkata apa-apa lagi. aku
menginginkan agar
kekuatanku dapat dirasakan diseluruh
kekaisaran ini dan
aku ingin agar sakit hatiku ini terbalaskan."
"ayah, jika
kau harus pergi, bawalah aku bersamamu." kata
sun ce anak
pertama sun jian.
permintaan ini
dikabulkan, ayah dan anak berangkat dalam
perjalanan untuk
menyerang kota fan kou.
sekarang huang zu
telah menempatakan pemanah disepanjang
tepi sungai.
ketika kapal-kapal sun jian tiba, maka langit telah
dipenuhi oleh anak
panah yang saling berterbangan. sun jian
memerintahkan
pasukannya tetap berada didalam tempat
perlindungan
dikapal. beberapa kali kapal-kapal itu seperti
ingin menepi,
tetapi langsung disambut dengan tembakan anak
panah yang tidak
terkira banyaknya. akhirnya seluruh anak
panah pasukan
musuh telah habis terpakai dan sun jian
memerintahkan agar
anak buahnya mengambil anak panah
tersebut dan
menembakkannya kembali kepada pasukan huang
zhu. pasukan yang
berada ditepi sungai banyak yang terluka
dan akhirnya
kabur. pasukan sun jian kemudian mendarat, 2
divisi
masing-masing dipimpin cheng pu dan huang gai
diperintahkan
menuju kemah huang zhu, satu divisi lagi
dipimpin oleh han
dang sebagai pasukan pembantu. total
seluruh pasukan
berjumlah 2 5.000 prajurit. dengan diserang
dari 3 arah
seperti ini pasukan huang zhu akhirnya tertekan
dan dia terpaksa
meninggalkan fan kou dan menuju
dengcheng.
meninggalkan
kapal-kapal nya didalam pengawasan huang gai,
sun jian memimpin
pasukan mengejar huang zhu. huang zhu
akhirnya keluar
dari bentengnya dan menantang perang di
daerah terbuka.
ketika sun jian tiba, sun ce berada disamping
ayahnya memakai
baju zirah berwarna perak memegang
bendera kebesaran
sun jian.
huang zhu keluar
bersama 2 jendralnya-- zhang hui dari jiang
xia dan chen sheng
dari xiangyang.
huang zhu
mengata-ngatai musuhnya itu, "kau bedebah
pemberontak dari
selatan, mengapa kau menyerang daerah
kekuasaan keluarga
kekaisaran ?"
zhang hui
menantang duel, han dang maju melayani. mereka
berdua bertarung 3
0 jurus dan chen sheng yang melihat zhang
hui tampak
kelelahan lalu datang membantu. sun jian yang
melihat chen sheng
datang lalu mengambil busurnya dan
menembakan anak
panah yang langsung melukai chen sheng di
mukanya dan
langsung terjatuh dari kudanya. panik melanda
zhang hui yang
melihat kawanya jatuh dan dia tiba-tiba lengah.
han dang akhirnya
menebas kepala zhang hui dan zhang hui
pun jatuh dengan
tengkorak terbelah 2.
BAGIAN 18
Melihat kedua
jendral itu telah mati, cheng pu berusaha
menangkap huang
zhu yang turun dari kudanya, membuang
helemnya dan
berbaur dengan pasukan yg lain. sun jian
memimpin
penyerangan dan mengusir musuh menuju sungai
han dimana dia
telah memerintahkan huang gai untuk
mengarahkan
kapal-kapal itu ke sana dan berlabuh.
huan zhu yang
berhasil lolos dan kembali,melaporkan kepada
liu biao,
"sun jian terlalu kuat untuk pasukannku !"
kuai liang
dipanggil untuk dimintai sarannya dan dia
berkata,"pasukan
kita yang baru dikalahkan sedang tidak
mempunyai semangat
untuk bertempur. oleh sebab itu kita
harus
mempertahankan posisi kita, sementara itu kita meminta
bantuan yuan shao.
dengan begitu kita dapat melawan."
"suatu
langkah yang bodoh!" kata cai mao, "musuh ada
didepan gerbang
kota, apakah kita harus diam saja dan
menunggu untuk
dibantai ? berikan aku pasukan dan aku akan
keluar dan melawan
sampai akhir !"
lalu cai mao
diberikan pasukan berjumlah 10.000 prajurit dan
pergi menuju bukit
xian dimana disana dia menyusun formasi.
ketika cai mao
mendekati posisi pasukan sun jian, sun jian
berkata, "dia
adalah adik ipar dari liu biao, siapa yang akan
menangkapnya
?"
cheng pu mengambil
tombaknya dan keluar. setelah beberapa
ronde saja,
akhirnya cai mao kabur dan dikejar pasukan sun
jian. pasukan sun
jian membantai prajurit liu biao yang
diketemukan sehingga
seluruh padang rumput itu ditutupi oleh
mayat dimana-mana.
dan cai mao secepat kilat kembali ke kota
xiang yang untuk
berlindung. 10.000 prajuritnya tidak ada
yang ikut kembali
bersamanya.
kuai liang marah
dan berkata, "cai mao harus dihukum mati
sesuai dengan
hukum militer ! kekalahan ini semua disebabkan
karena
dirinya."
tetapi liu biao
engan untuk menghukum adik dari istri yang
baru saja
dinikahinya.
sun jian mengepung
xiang yang dan setiap hari menyerang
tembok kota. suatu
hari angin kencang bertiup dan
mematahkan batang
tempat bendera kebesaranya berkibar.
"pertanda
sangat buruk.",kata han dang. "kita harus kembali."
sun jian
berkata,"aku telah memenangkan setiap pertempuran
dan kota akan
segera berhasil kukuasai. apakah aku harus
kembali akibat
kebetulan ini?"
dia tidak
mengindahkan saran itu dan lebih meningkatkan
serangan pada
tembok kota.
didalam kota para
pasukan bertahan juga melihat pertanda.
kuai liang
berkata, "semalam aku melihat bintang jatuh dari
langit tepat
diarah daerah sun jian. jika perhitungan ku tepat
maka yang akan
mengalami nasib naas itu adalah sun jian."
kuai liang
menyarankan liu biao meminta bantuan yuan shao
secepatnya.
lalu liu biao
menulis. dia lalu bertanya siapakah yang bersedia
mencoba keluar
dari kepungan dan berusaha meminta bantuan
yuan shao. lu
gong, seorang pendekar dengan kekuatan besar
menawarkan dirinya
untuk tugas tersebut.
kuai liang
berkata, "jika kau menerima tugas ini, maka
dengarlah
nasehatku. kau akan diberikan 500 tentara. carilah
pemanah2 terbaik.
terjanglah formasi musuh dan pergi ke bukit
xian. kau akan
dikejar, tetapi siapkanlah diatas bukun 100
orang prajurit
yang akan menjatuhkan batu-batu besar. dan
siapkan lagi 100
prajurti didalam hutan untuk menyerang
musuh tiba-tiba
dengan panah. ini belum akan menghentikan
pengejaran mereka,
tetapi cukup untuk menghambat mereka.
jika kamu tetap
dikejar, berikan tanda dengan membunyikan
petasan dan
pasukan dari kota akan datang membantu. jika
kau tidak dikejar,
maka paculah kuda secepatnya dan pergilah.
esok adalah waktu
yang tepat karena bulan tidak terang dan
bintang tidak
cerah."
lu gong setelah
menerima instruksi ini langsung menyiapkan
pasukannya dan
segera setelah hari gelap dia keluar melewati
gerbang timur.
sun jian yang
berada dikemahnya mendengar suara teriakan
dan prajurit
melapor padanya, "ada sekelompok pasukan
berkuda yang
keluar dari dalam kota !"
sun jian langsung
menaiki kudanya dan berkuda dengan 3 0
orang pasukan
berkuda lainnya untuk melihat apa yang terjadi.
pasukan lu gong
telah bersembunyi dalam hutan. sun jian
berkuda mendahului
mereka dan dia menemukan dirinya
sendirian dan
terlalu dekat dengan musuh. lu gong lalu berbalik
arah dan melawan
dia, tetapi hanya beberapa jurus lalu lu gong
kabur lagi kearah
perbukitan. sun jian mengikuti lalu
kehilangan
jejaknya.
sun jian mencoba
menaiki bukit itu, lalu tiba-tiba bunyi gong
terdengar. dari
atas bukit batu-batu berjatuhan, semetara dari
dalam hutan
panah-panah berterbangan. sun jian terkena
beberapa panah dan
juga terkena bebatuan yang mengenai
kepalanya. dia dan
kudanya tebunuh, sun jian hanya baru
berusia 3 7 thn
ketika dia wafat. tubuhnya tertindih ba tuantuan
dan badannya penuh
dengan anak panah yang menancap.
pasukannya yang
menyertainya dapat dihancurkan dan tidak
ada yang selamat
dari ke 3 0 orang itu. lu gong lalu
membunyikan tanda.
dengan tanda ini huang zhu,kuai yue dan
cai mai memimpin 3
0.000 pasukan dan keluar membantai
pasukan sun jian.
ketika huang gai
mendengar suara pertempuran, dia membawa
pasukan dari kapal
dan bertemu dgn huang zhu, hanya dalam
beberapa jurus dia
berhasil menangkap huang zhu yang
dijadikan tawanan.
cheng pu keluar
untuk menyelamatkan sun ce. ketika dia
sedang mencari
jalan untuk kabur, dia bertemu dgn lu gong.
cheng pu langsung
memacu kudanya melawan lu gong. dalam
beberapa jurus, lu
gong tertusuk tombak cheng pu dan jatuh.
pertempuran itu
makin kacau dan berlanjut hingga hari terang.
ketika setiap
pasukan itu menarik diri. liu biao memerintahkan
pasukannya kembali
kedalam kota.
ketika dia kembali
kesungai, dia mendengar bahwa ayahnya
telah gugur dan
tubuh ayahnya telah dibawa oleh musuh. dia
menangis keras
sekali dan seluruh pasukan ikut menangis.
"bagaimana
aku dapat kembali kerumah sedangkan tubuh ayah
ada bersama mereka
?" tangis sun ce.
huang gai berkata,
"kita mempunyai huang zhu sebagai
tawanan, biarlah
seseorang masuk kedalam kota dan
membicarakan
perdamaian, dan menukar tawanan untuk jasad
tuan kita."
baru saja dia
selesai berbicara tiba-tiba ada seseorang yang
berkata,"aku
adalah teman lama liu biao, aku mau jadi
sukarelawan untuk
misi ini.", orang itu bernama huan ji,
seorang pengurus
administrasi tentara.
sun ce setuju.
lalu huan ji pergi dan membicarakan masalah
perdamaian.
liu biao berkata
pada huan ji,"jasadnya telah kutaruh dalam
peti mati dan
dapat segera dikirimkan secepatnya setelah
huang zhu
dikembalikan. marilah kita menghentikan perang ini
dan tidak akan
pernah lagi menyerang satu sama lain."
huan ji berterima
kasih dan dia pun berpamitan.
tetapi ketika huan
ji baru saja menuruni tangga istana, kuai
liang tiba-tiba
masuk dan berkata, "tidak, tidak ! biarkan aku
bicara dan aku
akan memastikan tidak ada satu musuhpun
yang dapat
selamat. aku harap kau perintahkan orang untuk
memenggal orang
ini lalu jalankan rencanaku."
wang yun
mempersiapkan taktik berantai.
ini adalah yang
kuai liang katakan, "sun jian sekarang telah
tiada dan
anak-anak nya masih sangat muda. manfaatkan
momentum ini untuk
menyerang ke selatan dan itu semua
akan menjadi
milikmu dan sekali pukul. jika kau
mengembalikan
mayantnya dan membuat perjanjian damai,
kau akan memberi
mereka kesempatan menjadi kuat dan suatu
hari mereka akan
kembali ke jing zhou."
"tetapi
bagaimana aku akan meninggalkan huang zhu ditangan
mereka ?"
kata liu biao.
"kenapa tidak
mengorbankan seekor burung untuk seekor naga
?"
"tetapi dia
adalah temanku, dan untuk membiarkannya adalah
suatu yang salah."
lalu huan ju
diperbolehkan untuk kembali dengan membawa
berita bahwa jasad
sun jian akan diserahkan apabila huang zhu
dikembalikan. sun
ce membebaskan tawanannya, membawa
peti mati ayahnya
dan pertempuranpun selesai. sun jian
dimakamkan
didataran di que, ketika upara berakhir sun ce
bersama pasukannya
kembali pulang.
di chang sha,
salah satu daerah diselatan sungai besar, sun ce
mengantikan sun
jian memerintah. dia memerintah dengan
sangat baik dan
dermawan, dia mengundang banyak2 orang
berbakat dan
pemberani kesisinya.
sementara itu,
dong zhuo di ibu kota chang an, ketika
mendengar kematian
sun jian berkata, "kegelisahan didalam
hatiku sekarang
telah hilang !"
dia bertanya,
" anak-anak seperti apakah yang sun jian miliki
?" dan ketika
mereka memberitahunya bahwa yang tertua baru
berusia 17 thn,
dia langsung senang dan seketika itu juga
seluruh
kegelisahan hilang dari kepalanya.
dari saat ini dan
seterusnya, kesombongannya makin menjadijadi.
dia mengangkat
dirinya sendiri menjadi "guru kaisar",
sebuah gelar yg
sangat terhormat dan seluruh tindakannya
sudah selayaknya
bahwa dialah yang kaisar. dia mengangkat
adiknya, dong min
menjadi penguasa huazhao dan
memberikannya
jabatan panglima besar pasukan kiri.
keponakannya, dong
huang diangkat menjadi penasehat
kekaisaran dan
memberinya kekuasaan atas pasukan penjaga
istana dan setiap
orang di keluarganya diberi gelar kehormatan
dan jabatan
tinggi. 80 km dari ibu kota chang an, ada sebuah
kota bernama
meiwo, kota yang sama persis seperti chang an.
ada istana,
lumbung beras, gudang harta, gudang senjata,
dsbnya.
pembuatannya membutuhkan 2 50.000 orang. disini
dong zhuo
mengumpulkan harta yang cukup untuk digunakan
selama 2 0 thn
oleh kaisar. dia memilih 800 wanita cantik2
untuk ditempatkan
di kota ini. kekayaan yang ada dikota ini
tidak dapat lagi
dihitung. semua keluarga dan pendukungnya
hidup dikota ini.
dong zhuo
mengunjungi kota ini dalam interval sebulan sekali,
dan setiap
kunjungan seperti acara penyambutan kaisar.
dengan setiap
pejabat dan jendral harus menunggunya disisisisi
jalan dan
memberinya hormat dengan membungkuk kearah
utara.
dalam suatu
kesempatan, dong zhuo mengadakan jamuan
makan besar untuk
semua orang. dan ketika hal itu sedang
berlangsung datang
pasukan besar pemberontak dari utara
untuk menyerah.
dong zhuo membawa mereka menuju
mejanya dan
melakukan kekejaman padanya. tangan mereka
dipotong ada yang
kakinya dipotong, ada pula yang bola
matanya di cungkil
keluar, yang lainnya semua giginya
dipatahkan, ada
lagi yang lidahnya dipotong sementara ada lagi
yang
tulang-tulangnya dipatahkan. mereka yang berstatus
pemimpin ada yg
direbus hidup-hidup dalam air mendidih, dan
ada yang di
masukan dalam wajan besar berisi minyak
mendidih. teriakan
kengerian dan penderitaan sampai
terdengar dilangit
dan banyak pejabat yang tidak tahan lalu
pingsan dan
meninggal ditempat menyaksikan hal ini. tetapi
dong zhuo tetap
saja tertawa, makan dan mabuk2 an serta
berbicara dan
tersenyum seolah tidak terjadi apapun.
pada suatu hari
yang lain dong zhuo sedang mengadakan
perjamuan besar
untuk para pejabat istana yang duduk dalam
2 barisan panjang.
selang beberapa saat tiba-tiba lu bu masuk
dan membisikan
sesuatu ke telinga dong zhuo.
dong zhuo
tersenyum dan berkata "dia selalu begitu. bawa
menteri zhang wen
keluar!"
yang lain mukanya
menjadi pucat memikirkan apa yang akan
terjadi. lalu
masuklah seorang pria membawa kepala zhang
wen didalam sebuah
nampan dan menunjukan itu pada semua
pengunjung. mereka
hampir mati ketakutan.
"jangan
takut," kata dong zhuo tersenyum. "menteri zhang wen
telah bersekutu
dengan yuan shu untuk membunuhku. sebuah
surat yang
ditulisnya teah jatuh ketangan anakku, jadi aku
memerintahkannya
untuk dihukum. kalian yang lain yang tidak
bersalah tidak
perlu takut."
BAGIAN 19
Satu per satu
pejabat akhirnya memohon diri .salah satu dari
mereka wang yun,
yang telah menyaksikan semua hal ini
kembali
kekediamannya dengan sangat gelisah. dimalam yang
sama, sinar bulan
bersinar terang, dia berjalan-jalan ditaman
rumahnya. dia
memandang langit dan air mata mengalir dan
turun dipipinya.
tiba-tiba dia mendengar ada suara dari paviliun
kecil didekat situ
dan seseorang sedang menghela napas
dalam-dalam.
berusaha melihat, dia menemukan ada salah
seorang pembantu
rumah tangganya disana, namanya diao
chan.
pembantunya ini
telah dibawa ke kediamannya. dia diajarkan
menyanyi dan
menari. pada usia ke 2 1 dia sangat cantik dan
sangat pintar yang
wang yun sudah anggap anak sendiri dan
bukan pembantu.
setelah beberapa
saat wang yun memanggilnya, "apa yang
sedang kau lakukan
disini ?"
diao cahn lalu
berlutut dan berkata, "aku tidak sedang berbuat
apa-apa,
tuanku."
"lalu mengapa
kau menghela napas didalam kegelapan ?"
"bolehkah aku
berkata dari dalam hatiku ?"
"katakan
padaku seluruhnya, jangan menyembunyikan
apapun."
lalu dia
berkata," aku telah menerima banyak kebaikan darimu.
aku telah
diajarkan menyanyi dan menari dan juga telah
diperlakukan
dengan sangat baik yang apabila dirinya dipecah
menjadi ribuan
bagianpun belum dapat membayar kebaikan
tuanku. aku telah
melihat belakangan ini tuanku sedang gelisah
dan tidak merasa
senang, aku tahu tuanku sedang memikirkan
masalah negara.
tetapi aku tidak berani bertanya. malam ini
tuanku terlihat
lebih sedih dari waktu2 yang lalu. karena itu
aku berpikir
dapatkah aku membantu tuanku walaupun harus
mati aku
rela."
sebuah ide muncul
di kepala wang yun, dan dia berkata, "apa
yang akan kau
pikirkan jika nasib seluruh dinasti han ada
ditanganmu ? ikut
denganku !"
wanita itu
mengikuti tuannya kedalam rumah. disana dia
menyuruh semua
pelayan lainnya keluar, lalu menyuruh diao
chan duduk
dikursinya dan bersujud kepadanya. diao chan
ketakutan dan
langsung bersujud dilantai juga, didalam hatinya
dia berkata apa
maksud semua ini.
kata wang
yun,"kau dapat menyelamatkan seluruh rakyat han!"
dan air matapun
mengalir dari mata diao chan.
"tuanku,
seperti telah kukatakan, gunakanlah diriku seperti
yang tuanku mau.
aku tidak menyesal dan takut." kata diao
chan.
wang yun berlutut
dan berkata,"rakyat sedang diambang
kehancuran, kaisar
dan menterinya sedang kacau dan kau
adalah
satu-satunya penyelamat. bajingan dong zhuo itu ingin
menggulingkan
kaisar dan tidak ada satupun dari kami yang
mampu
menghentikannya. dia memiliki anak yang pemberani
dan kuat, tetapi
ayah dan anak sama-sama lemah terhadap
kecantikan wanita.
aku membuat rencana yang kusebut "taktik
berantai".
aku pertama akan mengajukan usul untuk
menikahkanmu
dengan lu bu dan setelah itu aku akan
mengajakmu menemui
dong zhuo, dan kau harus mengambil
segala kesempatan
untuk mengadu domba mereka. buatlah
agar anak membunuh
ayahnya yang akan mengakhiri
penderitaan ini.
apakah kau melakukan hal ini ?"
"pelayanmu
ini telah berjanji tdk akan mundur dari kematian
itu sendiri,
tuanku boleh menggunakan diriku ini untuk apa saja
dan aku akan
mengusahakan yang terbaik."
"tetapi bila
rencana ini bocor, kita semua akan mati." kata
wang yun.
"janagan
takut."kata diao chan,"jika pelayanmu ini tidak tahu
balas budi. maka
biarlah aku mati ditusuk banyak pedang!"
"terima kasih
! terima kasih!" kata wang yun.
lalu wang yun
mengambil beberapa perhiasan yang dia
hadiahkan untuk lu
bu. lu bu sangat senang dan dia berterima
kasih kepada wang
yun. ketika lu bu tiba, wang yun langsung
menyambutnya dan
lu bu dijamu dengan berbagai hidangan
istimewa. lu bu
dipersilahkan duduk dikursi kehormatan.
lu bu berkata,
"aku hanyalah seorang pelayan dari perdana
menteri, dan kau
adalah pejabat tinggi kekaisaran. kenapa kau
memperlakukan
dengan sangat istimewa ?"
"karena
diseluruh negeri tidak ada pahlawan yang mampu
manandingi
kemampuanmu." jawab wang yun.
ini membuat lu bu
sangat senang dan wang yun meneruskan
memuji-muji lu bu
dan juga memuji-muji dong zhuo serta terus
memberikan lu bu
arak dan anggur.
saat ini kebanyakn
pelayan telah meninggalkan ruangan dan
hanya tersisa
beberapa orang untuk menuangkan arak.
ketika lu bu sudah
hampir mabuk lalu wang yun berkata,
"persilahkan
dia masuk!"
lalu munculah 2
orang pelayan berpakaian putih dan
dibelakangnya
berjalan diao chan yang tampil sangat
memukau.
"siapakah
dia?" tanya lu bu.
"ini adalah
putriku, diao chan. karena kau telah sangat baik
maka aku ingin
memperkenalkannya padamu."
wang yun
memerintahkan diao chan untuk mempersembahkan
arak, dan mata
mereka berdua saling bertatap-tatapan.
wang yun
berpura-pura jg telah mabuk berkata, "anakku
memohon padamu
jendral untuk meminum secangkir atau
mungkin 2. kami
semua bergantung padamu jendral."
lu bu memohon agar
diao chan duduk, diao chan berpura-pura
ingin pergi.
wang yun meminta
diao chan untuk tetap disini dan berkata,
"jendral
adalah teman yang baik, duduklah dan temanilah dia."
lalu diao chan
duduk dekat dengan tuannya.
lu bu tetap
menatap wajahnya setiap dia mengeuk cangkir
arak.
"aku akan
menghadiahkan dia sebagai pendampingmu, apakah
kau setuju ?"
kaya wang yun.
lu bu langsung
berdiri.
"jika begitu,
aku sangat berterima kasih" kata lu bu.
"kita akan
memilih hari yang baik agar dia dapat masuk istana"
lu bu sangat
senang, dia tidak dapat berhenti untuk menatap
diao chan.
waktunya untuk lu
bu pergi sekarang dan wang yun berkata,
"aku mau
memintamu untuk bermalam tetapi aku khawatir
perdana menteri
akan curiga."
lu bu berterima
kasih lagi dan lagi sebelum pergi.
beberapa hari
kemudian ketika wang yun di istana dan lu bu
tidak ada, wang
yun bersujud pada dong zhuo dan berkata,
"aku berharap
kau mau datang ke tempat tinggalku yang
rendah ini untuk
makan malam. apakah seorang yang mulia
seperti anda
bersedia ?"
"karena kau
yang mengundangku, aku pasti akan datang."
jawab dong zhuo.
wang yun berterima
kasih. lalu wang yun pulang kerumahnya
dan menyiapkan
segala keperluan untuk menyambut dong
zhuo. dia
mempersiapkan semua jenis makanan istimewa.
kursi2 dihiasi
sutra indah dan tirai yg indah dipasang disekeliing
ruangan itu.
ketika dong zhuo tiba, wang yun menyambutnya
di gerbang utama.
wang yun bersujud ketika dong zhuo keluar
dari keretanya.
dong zhuo datang bersama 100 pasukan baju
zirah yang
langsung memenuhi aula utama. dong zhuo
langsung duduk di
tempat terhormat sementara wang yun
tetap berdiri.
dong zhuo memerintahkan agar sebuah kursi lain
dibawa
kesampingnya dan meminta wang yun duduk.
kata wang yun,
"perdana menteri, kau ada orang yang hebat
yang memiliki
kebajikan setinggi gunung. tidak ada orang bijak
dalam sejarah
bahkan seperti yi yin maupun pangeran zhoyu
yang dapat berbuat
seperti itu."
dong zhuo
tersenyum. mereka menyantap makanan dan
minuman dan
musikpun mulai didendangkan. wang yun
menyenangkan hati
tamunya itu dengan berbagai pujian. ketika
sudah mulai malam
dan arak telah membuat mereka berdua
mabuk. dong zhuo
diundang keruangan utama. jadi dia
menyuruh
pengawalnya menunggu dan dia masuk.
didalam mereka
berdua duduk sambil mabok dan wang yun
berkata,
"dari muda aku telah mengerti sesuatu tentang
astrologi dan
telah melihat aspek dari langit. aku melihat harihari
han telah akan
berakhir dan perdana menteri akan
memerintah seluruh
dunia sama seperti ketika shun
menggantikan yao
dan yu meneruskan shun, semua karena
kekuatannya.
"
"mana berani
aku mengharapkan seperti itu ?" kata dong zhuo.
"dari jaman
dahulu kala, yang berjalan dijalur yang benar akan
menggantikan
mereka yang menyimpang. mereka yg kurang
kebajikan akan
jatuh dan digantika oleh yang memiliki.
dapatkan seseorang
menghindar dari takdir ?"
"jika memang
mandat langit akan turun padaku, kau akan
menjadi yang
pertama berjasa !" kata dong zhuo.
wang yun langsung
bersujud, lalu lilin2 dinyalakan dan pelayan
disuruh keluar,
hanya menyisakan pelayan yang menuangkan
arak.
ketiak itu wang
yun berkata, "sekarang2 ini musik yang
dimainkan oleh
pemusik adalah hal yang biasa-biasa saja untuk
didengarkan
telingamu, tetapi dirumahku ada pelayan yang
mungkin dapat
menyenangkan hatimu."
"bagus sekali
!" kata sang tamu.
lalu tirai
diturunkan. musik mengalun dari ruangan itu dan
beberapa gadis
cantik keluar dan menari, gadis yang ditengah
adalah diao chan.
ketika tarian
berakhir, dong zhuo memerintahkan agar pelayan
yang tadi itu
disuruh masuk. dan diao chan pun masuk dan
bersujud. ketika
dia mendekati dong zhuo. dong zhuo langsung
tertarik kepada
kecantikannya dan kelembutan tutur katanya.
"siapakah
dia?" tanya dong zhuo kepada wang yun.
"seorang
gadis penyanyi, namanya adalah diao chan."
"lalu bisakah
kau suruh dia bernyanyi ?"
wang yun
memerintahkan diao chan menyanyikan sebuah lagu
diiringi dgn
musik.
BAGIAN 20
Dong zhuo sungguh
senang dan memujinya. dia diperintahkan
untuk menuangkan
arak bagi dong zhuo. ketika itu dong zhuo
menanyakan
umurnya.
diao chan menjawab
"pelayan yg tidak berguna ini berumur 2 1
thn."
lalu wang yun
berdiri dan berkata, "kalau perdana menteri
tidak keberatan,
aku akan mempersembahkan dia sebagai
pelayan perdana
menteri."
"bagaimana
aku dapat berterima kasih untuk kebaikan ini.!"
kata dong zhuo.
"dia akan
merasa sangat beruntung apabila dapat menjadi
pelayanmu."
kata wang yun.
dong zhuo
berterima kasih kepada wang yun.
lalu dia
memerintahkan untuk mengirim tandu tertutup bagi
diao chan dan
membawanya ke istana perdana menteri.
setelah dong zhuo
pergi, wang yun mengantarnya sepanjang
jalan.
setelah mereka
semua pergi, wang yun mengendarai kudanya
menuju kediamanya.
setengah jalan dai bertemu barisan
pengawal denga
lampu merah sedang mendampingi lu bu yang
sedang berpatroli.
melihat wang yun,
lu bu langsung mendekat dan
menangkapnya. dia
marah, "kau menjanjikan diao chan padaku
tetapi sekarang
kau menyerahkannya pada perdana menteri.
rencana apakah ini
?"
wang yun langsung
berakta, "janagan keras-keras, ikutlah
dengaku. aku harap
kau mau datang kerumahku."
lalu mereka pergi
berdua dan wang yun berbicara dengan lu bu
diruang
pribadinya.
seperti biasa,
mereka bertuka salam, wang yun berkata,
"mengapa kau
menyalahkan aku jendral ?"
"seseorang
berkata padaku bahwa kau menyerahkan diao chan
kepada perdana
menteri, apakah maksud semua ini ?"
"tentu saja
kau tidak mengerti, kemarin ketika aku bertemu
perdana menteri,
dia bilang akan membicarakan sesuatu
dirumahku. jadi
sudah selayaknya aku membuat penyambutan
dan jamuan dan
ketika sedang dalam perjamuan dia berkata
"aku dengar
ada isu kau mempunyai seorang gadis cantik yang
akan kau serah
pada lu bu bernama diao chan. aku ingin
melihatnya.".
tentu aku tidak dapat berkata tidak padanya, jadi
dia masuk dan
bersujud pada tuan dari segala tuan. lalu dia
berkata bahwa ini
hari keberuntungannya bahwa dia akan
membawanya dan
menyerahkan padamu nanti. coba kau
pikirkan, tuan.
bagaimana mungkin permintaan perdana
menteri ku tolak
?"
"kamu
tidaklah sesalah yg kuduga" kata lu bu. "tetapi untuk
beberapa saat aku
telah salah menduga, aku berhutang
permintaan maaf
padamu."
"wanita itu
memiliki tas kecil yang akan kuserahkan padamu
ketika dia telah
ada di kediamanmu" kata wang yun.
lu bu berterima
kasih dan dia pergi. keesokan harinya dia pergi
ke istana untuk
mengetahui kebenarannya, tetapi dia tidak
dapat menemukan
informasi apapun. lalu dia pergi kekediaman
pribadi dong zhuo
dan menanyakannya pada para pelayan.
beberapa pelayan
mengatakan padanya bahwa "guru kaisar"
telah membawa
pulang "teman tidur" baru semalam dan
sekarang masih
belum bangun. lu bu sangat marah, lalu dia
mengendap-endap
kebelakang ruangan tidur tuannya.
saat ini diao chan
telah bangun dan sedang merapihkan
rambutnya didekat
jendela. dia melihat bayangan panjang
dipinggir danau.
dia mengenai bentuk bayangan itu dan dia
yakin itu adalah
lu bu. lalu dia berpura-pura sedih dan
menangis dan
dengan sapu tangannya dia menyeka air
matanya, lagi dan
lagi.
lu bu hanya
berdiri dan memandanginya saja.
lalu ketika lu bu
pergi dan menghadap lewat pintu depan, dong
zhuo telah duduk
di ruang resepsi.
melihat lu bu
datang dong zhuo bertanya, "apakah ada yang
baru ?"
"tidak
ada" jawabnya.
lu bu menunggu
ketika dong zhuo sedang sarapan. ketika dia
berdiri disamping
tuannya, dia melihat kearah tirai dan disana
dia melihat wanita
yang dari waktu ke waktu juga melihat
kearahnya. dia
tahu bahwa itu adalah diao chan dan pikirannya
melayang padanya.
dong zhuo melihat ekspresinya dan merasa
curiga.
"jika tidak
ada sesuatu yang baru, kau boleh pergi," kata dong
zhuo.
lu bu pun pergi
dengan engan.
kemarahan dong
zhuo di paviliun phoenix.
sekarang dong zhuo
tidak memikirkan apa-apa lagi kecuali
selirnya yang baru
ini dan untuk lebih dari sebulan dia tidak
memperdulikan
urusan negara, dia hanya bersenang-senang
sepanjang hari.
diao chan selalu berada disisi-sisinya setiap
hari. dong zhuo
sangat sayang padanya.
suatu hari lu bu
datang untuk menanyakan keadaan ayahnya.
dong zhuo ketika
itu sedang tertidur dan diao chan berdiri
duduk
dibelakangnya. diao chan lalu memasang muka sedih
dan tertekan.
melihat hal ini lu bu merasa hancur hatinya. dong
zhuo yang baru
membuka matanya, melihat anaknya sedang
menatap diao chan
segera berbalik badan.
dia marah dan berkata,
"beraninya kau mencintai kekasihku ?"
dia memerintahkan
pelayannya untuk mengusir lu bu keluar
dan berteriak,
"jagan biarkan dia masuk lagi kesini !"
lu bu pulang
kerumahnya dengan keadaan marah. ketika
bertemu dengan li
ru dia menceritakan sebab2 kemarahannya.
penasehat itu
langsung secepatnya menemui tuannya dan
berkata,
"tuan, kau adalah jungjungan rakyat dan kekaisaran.
mengapa untuk
suatu kesalahan kecil saja kau memarahi
jendral ? jika dia
berbalik melawanmu maka habislah sudah."
"lalu apa
yang harus aku lakukan ?" kata dong zhuo.
"panggil dia
kembali esok hari dan perlakukan dia dengan baik.
berikan dia hadiah
yang besar dan puji-pujilah dia. dan semua
akan baik
kembali.", kata li ru.
lalu dong zhuo
melakukan hal itu. dia mengirim utusan
memanggil lu bu.
dong zhuo berkata "aku sedang tidak enak
badan kemarin hari
dan oleh sebab itu aku telah menyalahkan
dirimu, aku tahu
kalau aku salah."
dia memberikan lu
bu 3 00 ons emas dan 2 0 roll sutra dan lalu
permusuhan itupun
berakhir. tetapi walaupun badannya lu bu
berada disamping
dong zhuo, hatinya tetap memikirkan diao
chan.
dong zhuo,
akhirnya kembali ke istana untuk memimpin rapat
dan lu bu
mengikutinya seperti biasanya. suatu hari ketika
melihat dong zhuo
sedang terlibat percakapan serius dengan
kaisar, lu bu
dengan membawa senjatanya pergi kekediaman
perdana menteri.
dia mengikatkan kudanya dipintu gerbang
dan dengan
tombaknya ditangan dia masuk kedalam kediaman
dong zhuo untuk
mencari cintanya. dia menemukan diao chan
dan mereka berdua
pergi ketaman dimana mereka berdua
dapat berbicara.
setelah lama
mereka bersama, dia melihat diao chan sangat
cantik dengan
anggunnya diao chan seperti peri di istana bulan.
air mata tampak
diwajah diao chan ketika dia berdiri dan
berkata,
"walaupun aku bukanlah anak kandung menteri, dia
memperlakukanku
seperti anaknya. keinginanku dalam hidup
ini terpenuhi
ketika dia menyerahku padamu. tetapi karena
perdana mentri,
dia mengambil diriku daripadamu. aku
menderita sangat
banyak. aku pernah berpikir untuk mati,
tetapi karena aku
belum memberitahumu perasaanku yang
sebenarnya maka
aku bertahan hidup, menahan malu
semampuku.
sekarang setelah aku melihatmu, aku dapat
mengakhirinya.
tubuhku yang telah kotor dan ternoda ini tidak
pantas untuk
seorang pahlawan. aku dapat mati dihadapanmu
dan membuktikan
ketulusan cintaku padamu !"
setelah berbicara
itu dia mengambil sebilah pisau, lu bu lalu
mencegahnya dan
menangis ketika dia memeluk diao chan.
"aku tahu
itu, aku selalu mempercayai hatimu !" kata lu
bu,"hanya
saja kita tidak mempunyai kesempatan untuk
berbicara."
"jika aku
tidak dapat menjadi istrimu dikehidupan ini, aku akan
menjadi istrimu di
kehidupan mendatang," kata diao chan.
"jika aku
tidak menikahimu dikehidupan ini, aku bukanlah
seorang
pahlawan," kata lu bu.
"setiap hari
merupakan penderitaan bagiku, tolonglah aku
pahlawan !"
diao chan berkata sambil menangis.
"aku hanya
mencuri waktu sebentar dan aku takut si tua ini
akan mencurigai
sesuatu jadi aku tidak dapat tinggal lama2."
kata lu bu.
diao chan langsung
melepaskan diri dari pelukan lu bu dan
berkata,
"jika kau sangat takut pada pencuri tua itu, aku tidak
akan melihat
matahari terbit lagi."
lu bu berpikir
sejenak.
"berikan aku
waktu untuk berpikir dan menyusun rencana,"
kata lu bu.
dan dia mengambil
tombaknya dan pergi.
"didalam
kesendirian ini aku mendengar cerita mengenai
kehebatanmu. kau
adalah pria yang melebih segalanya. aku
heran mengapa kau
seorang pahlawan besar mau menjadi
bawahan orang
lain."
dan air mata pun
bercucuran dari wajah diao chan.
tiba-tiba perasaan
mau menyerang lu bu. dia langsung berbalik
dan memeluk diao
chan, menenangkannya dengan kata-kata
lembut. mereka
berdua tidak dapat mengucapkan kata-kata
perpisahan.
sementara itu dong
zhuo yang merasa kehilangan lu bu tibatiba
merasa curiga.
dengan cepat dia berpamitan pada kaisar
dan dia
mengendarai kereta kudanya kembali keistananya.
didepan gerbang
dia melihat kuda lu bu. dong zhuo lalu
menanyakan
mengenai hal ini pada penjaga gerbang, mereka
berkata jendral
telah masuk kedalam kediaman sendirian. dia
memanggil diao
chan tetapi tidak ada jawaban. dia bertanya
pada pelayan
dimanakah diao chan dan pelayan menjawab dia
berada di taman.
BERSAMBUNG
Posted by: Kaz HSG
©HSG - May 2011
0 komentar:
Posting Komentar