Korban Mutilasi
Pihak kepolisian telah disibukkan oleh gemparnya insiden mutilasi yang terjadi belum lama ini.
Setelah diadakan penyelidikan, korban mutilasi tersebut diketahui bernama Marta, umur tidak dapat diketahui dengan jelas, karena fisiknya yang telah terpotong menjadi 8 bagian. Hanya nama saja yang dapat diketahui dengan jelas.
Lebih parahnya lagi, bukan saja Marta menjadi korban mutilasi, namun juga tubuhnya digoreng. Tubuhnya yang telah gosong karena digoreng itu dimasukkan ke dalam sebuah kotak dus. Sungguh tragis dan sadis!!
Penyelidikan berlanjut. Pihak kepolisian yang bekerja siang dan malam tak kenal lelah akhirnya berhasil mengumpulkan keterangan lebih lanjut mengenai Marta yang menjadi korban mutilasi tersebut.
Identitas asli korban mutilasi ini adalah Marta, berasal dari Bangka. Sehari-harinya dia lebih banyak dikenal dengan panggilan Mbak, sebuah panggilan yang semestinya diberikan kepada wanita Jawa.
Penyidikan terakhir menyebutkan, panggilan tersebut ternyata bukanlah Mbak, melainkan Bak. Dan dikarenakan Marta adalah seorang wanita keturunan, maka mendahulukan nama di depan sebelum panggilannya.
Oleh warga, biasanya dia dikenal dengan nama Marta...Bak. Alias Martabak.
Serius amat bacanya ya?!
^_^
Salam HSG
Posted by: Kaz HSG
HSG - August 2010
Posted in: Infotainment
0 komentar:
Posting Komentar